SELATPANJANG - Salah satu poin yang jadi sorotan saat Disparpora Kepulauan Meranti mengikuti Rakernis Dispora Riau adalah kondisi memprihatinkan Gedung Gulat Meranti di Selatpanjang. Diharapkan agar gedung memperihatinkan itu menjadi perhatian bersama provinsi dengan pemerintah kabupaten.

Hal itu sebagaimana disampaikan Kabid Pemuda dan Olahraga Sunaji SPd, melalui Kasi Rayan Pribadi SH. Katanya, tanggal 24 sampai 26 Februari 2016 lalu, mereka telah mengikuti Rakernis itu di Pekanbaru.

Salah satu yang menjadi sorotan dalam Rakernis itu, kata Sunaji lagi adalah masalah memperihatinkan gedung gulat Kepulauan Meranti. Sunaji menjelaskan, bahwa Gedung Gulat yang berada di Jalan Yos Sudarso Selatpanjang tersebut harus menjadi perhatian bersama antara Pemprov Riau dan Pemkab Meranti. Tidak serta merta dibebankan ke Kabupaten Kep. Meranti.

"Sejauh ini, Kendala yang kami alami adalah status aset gedung tersebut. Ditambah lagi bahwa sebagai kabupaten baru untuk merehabilitasi gedung tersebut membutuhkan dana yang tidak sedikit," jelas Sunaji kepada GoRiau, Sabtu (27/2/2016).

Ditambahkan Rayan, bahwa mengenai upaya untuk perbaikan gedung tersebut Disparpora sudah melakukan berbagai tahapan, dengan melakukan koordinasi ke dinas PU Kabupaten Kepulauan Meranti untuk membuat DED pada tahun 2014 lalu, dan hal itu sudah dilakukan. Saat ini, jelas Rayan bahwa pada tahun 2016 ini pun sudah dilakukam upaya lain dengan menganggarkan dana untuk menggantikan atap gedung.

Hanya saja, itu belum lah maksimal mengingat untuk menjadikan Gulat Meranti sebagai Olahraga unggulan Riau dan Meranti haruslah memenuhi sejumlah indikator.

"Faktor sarana pendukung, seperti fasilitas Gedung jika akan dibuat event, kontuinitas pembinaan, akses ke gedung serta penunjang lain. Sehingga yang mendesak itu dilakukan Revitalisasi utuh terhadap gedung tersebut. Kemarin ada upaya ingin diajukan ke Kemenpora, Namun persoalan kebradaan surat tanah dan status aset juga menjadi kendala. Sehingga belum juga dapat kami ajukan ke pusat. Tapi upaya itu terus kami lalukan," Kata Rayan lagi.

Dapat disampaikan, saat ini gedung Gulat Meranti itu kondisinya sangat memperihtainkan. Atap dan platfon sudah sangat rusak. Pelatih gulat Meranti Edy dan semua atlit khawatir air bisa menrusakkan matras yang ada di dalam gedung. Untuk itu, mereka sangat berharap adanya rehab di bagian atap gedung supaya air hujan tidak menggenangi bagian dalam gedung. ***