BAGANSIAPIAPI - Bupati Rokan Hilir (Rohil), Riau Suyatno yang juga terpilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2015 meminta masyarakat tidak lagi menyinggung Pilkada. Yang ada hanya kemenangan bersama untuk membangun Rohil.

Hal ini disampaikan Suyatno usai rapat paripurna istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rohil dalam rangka usulan pengesahan pengangkatan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Rohil masa jabatan 2016 - 2021 di gedung DPRD Rohil, Selasa (2/2/2016).

Suyatno mengemukakan sangat berterimakasih kepada seluruh elemen masyarakat yang mendukungnya untuk memimpin Rohil lima tahun ke depan. Dirinya berkomitmen untuk membangun jalan lintas pesisir sesuai visi dan misinya pada kampanye lalu.

Mengenai pelantikan dirinya, Suyatno masih menunggu keputusan Mendagri. Karena menurutnya, proses kelengkapan administrasi yang ditujukan ke Gubernur Riau dan Mendagri.

"Kita masih menunggu. Memang masih ada satu Kabupaten yang masih menjalani sidang gugatan pilkada," ujarnya.

Untuk menjalankan roda pemerintahan dimasa kepemimpinannya, Suyatno belum terfikir untuk mengubah struktur kabinetnya. Dia tidak ingin terburu-buru.

"Kita kejar dulu pertemuan dengan anggota DPD yang berasal dari Riau. Karena itu merupakan momen yang bagus untuk membahas RTRW Rohil yang tak kunjung selesai. Disana  kita akan coba ungkapkan seluruh  persoalan yang ada di Rohil," tuturnya.

Sidang paripurna penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih dipimpin Ketua DPRD, Nasruddin Hasan dan dihadiri seluruh unsur Partai politik, Wakapolsek, anggota DPRD dan SKPD.

Menurut keterangan Nasruddin, dasar pelaksanaan paripurna berdasarkan tata tertib nomor 4 Tahun  2014, Surat keputusan Mahkamah Konstitusi dan rapat Banmus  DPRD pada tanggal  1 Februari 2016.(amr)