MADRID - Pertandingan antara Real Madrid versus Legia Warsawa di Santiago Bernabeu, dalam matchday 3 Liga Champions, Selasa 18 Oktober 2016 atau Rabu dini hari WIB, dinodai tindakan tak terpuji suporter tim tamu. Mereka bentrok dengan polisi saat ingin memasuki stadion. Kejadian bermula ketika ribuan fans Legia Warsawa berniat masuk ke dalam stadion. Pihak polisi menginstruksikan agar mereka bertindak tertib saat ingin masuk ke dalam stadion.

Tiba-tiba, beberapa suporter garis keras Legia Warsawa menyerang polisi. Diduga, aksi tersebut dilakukan mereka lantaran berada di bawah pengaruh alkohol.

Kericuhan pun tak terelakkan. Akhirnya, polisi Madrid mengerahkan pasukan berkuda demi mengamankan situasi.

Suporter Legia Warsawa dikawal polisi Madrid.

Belakangan diketahui, kerusuhan ternyata tak hanya terjadi di dekat stadion. Sempat terjadi ketegangan di sebuah bar.

Lagi-lagi, suporter garis keras Legia Warsawa yang memicu keributan. Dilansir Daily Mirror, polisi mengamankan beberapa suporter yang menjadi provokator dan terlibat dalam perkelahian.

Tindakan suporter Legia Warsawa memang menjadi sorotan UEFA. Mereka beberapa kali bertindak di luar kendali.

Contohnya adalah saat mereka memicu keributan dan melakukan tindakan rasis kepada beberapa pemain Borussia Dortmund, pada September 2016 lalu. Akibat kejadian tersebut, Legia Warsawa dihukum dengan menggelar pertandingan kandang tanpa penonton.