MEDAN - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, menyemburkan abu vulkanik dan awan panas setinggi 2 kilometer pada Rabu (29/11), sekitar pukul 09.33 WIB.

''Gunung Sinabung meletus setiap hari. Ini adalah letusan Gunung Sinabung pada 29/11/2017 pukul 09:33 WIB. Tinggi kolom abu vulkanik 2.000 meter dan disertai awan panas guguran sejauh 2.000 meter ke arah Selatan. Lama gempa erupsi 287 detik,'' tulis Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam akun Twitter-nya, Rabu (29/11/2017).

Gunung Sinabung merupakan Gunung Api strato tipe B atau sejarah letusannya tidak tercatat meletus sejak 1600-an.

Untuk pertama kali setelah lebih dari 400 tahun tidur, gunung itu meletus pertama pada 27 Agustus 2010.

Letusan gunung dikategorikan tipe letusan freatik yang diikuti jatuhan abu vulkanik yang menyebar ke timur-tenggara Gunung Sinabung dan menutupi Desa Sukameriah, Gungpitu, Sigarang-garang, Sukadebi, dan Susuk.

Erupsi Sinabung pada 2010, hanya berlangsung dari Agustus hingga September.

Pada 2013, Gunung Sinabung kembali erupsi dan terus menunjukan aktivitas vulkaniknya sampai sekarang ini.

Karena sering menunjukkan aktivitasnya, Gunung Sinabung kemudian diklasifikasikan ke dalam tipe A.***