MEDAN - Masyarakat Kampung Nelayan Seberang yang mayoritas bermata pencaharian sebagai nelayan memerlukan perahu untuk menangkap ikan.

Selain untuk menangkap ikan, perahu-perahu juga digunakan sebagai sarana transportasi para wisatawan yang hendak datang ke wisata hutan mangrove.

Wisata mangrove di Kampung Nelayan Seberang berupa pulau kecil dipenuhi dengan tanaman mangrove dan burung camar.

Wisatawan yang datang hanya disuguhkan pemandangan yang hanya dapat dilihat dari kejauhan dari atas perahu. Tentunya hal ini telah menyebabkan kesulitan dalam pengembangan lokasi wisata tersebut.

Untuk mendukung kegiatan ekowisata mangrove tersebut, masyarakat memerlukan dermaga sebagai tempat menambatkan perahu-perahu mereka. Ir Rahmi Karolina, ST, MT, Selaku koordinator Tim Pengabdian Masyarakat USU di bawah Lembaga Pengabdian pada Masyarakat Universitas Sumatera Utara (LPPM-USU) memutuskan untuk membangun dermaga penambat perahu di wisata mangrove Kampung Nelayan Seberang pada September 2020.

Dermaga yang dibangun menggunakan material dasar beton. Terdiri dari tiang-tiang pondasi beton dengan menggunakan pipa PVC sebagai casing untuk meminimalisir kerusakan akibat gelombang air laut dan juga plat lantai beton sebagai tempat berjalannya.

Ir Rahmi Karolina menyatakan, dengan dibangunnya dermaga ini diharapkan agar dapat meningkatkan sarana infrastruktur akses lokasi hutan mangrove sebagai objek parawisata Kampung Nelayan Seberang. Hal ini juga nantinya dapat meningkatkan nilai ekonomi masyarakat Kampung Nelayan Seberang.

Dermaga pemambat perahu wisata hutan mangrove ini merupakan salah satu dari tujuh kegiatan Desa Binaan Pelopor Ekowisata Berkelanjutan dan Pencetak Atlit Dayung di Desa Kampung Nelayan Kecamatan Medan Belawan Kota Medan dengan anggota tim yang terdiri dari Ir Syahrizal, MT dan Ir M Agung Putra Handana, ST, MT.

Ir Rahmi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan USU khususnya Rektor USU Prof Dr Runtung, SH, M Hum, Ketua LPPM USU Prof Dr Tulus, Vor Dipl Math, M Si, Ph D dan Sekretaris LPPM USU Prof Dr Dra Irnawati Marsaulina, MS,

Ketua Tim Pelaksana Kegiatan Pelopor Ekowisata Berkelanjutan dan Pencetak Atlit Dayung di Desa Kampung Nelayan Kecamatan Medan Belawan, Prof Dr Prihatin Lumbanraja, SE, M Si, Wakil Ketua Prof Dr Arlina Nurbaity Lubis, SE, MBA, Sekretaris Onrizal, S Hut, M Si, Ph D, Wakil Sekretaris Indra Aulia, STI, M Kom, Bendahara Dr Rudi Hartono, S Hut, M Si.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada beberapa mahasiswa yang turut membantu yaitu Ari Mustafa Kamal, Hafiz Isra Negara, Fitri Salsabila Lubis, Nazmi Wayan Anugerah, Syifa Salsabila, Ully Annisa Lubis dan M. Try Andika Putra.