JAKARTA - Sasana Wushu Laba Laba Sakti Jakarta meraih dua medali emas pada hari keenam, Jumat (16/10/2020), Virtual Wushu Championships 2020 yang khusus mempertandingan Taolu. Ketiga medali emas pada event wushu nasional yang memperebutkan Piala Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto itu disumbangkan tiga atlet andalannya yakni Ignatius Kevin Wijaya, Celestine Aiko Erdest, dan Patricia Geralldine.

Tampil di Sasana Laba Laba Sakti Jakarta, Ignatius Kevin Wijaya terlihat begitu lincah memainkan tombak. Pelajar kelas 6 SD Saint Pieter Kelapa Gading Jakarta Utara ini merebut gelar juara nomor Qiang Shu Junior C Putra dengan meraih 8,50 poin. Medali perak diraih Castillo Castroman (Pengprov Wushu Jambi) dengan 8,48 poin dan Iffat Brian Al Baihaqi (Tjoe Tik Kiong Wushu Tulungagung) dengan 8,46 poin meraih perunggu.

"Saya senang dan bangga meraih medali emas Qiang Shu Junior C. Ini hasil dari persiapan saya selama sebulan penuh menghadapi Virtual Wushu Championships," kata kata Kevin Wijaya yang lahir di Jakarta, 25 Februari 2009.

Sukses Kevin Wijaya diikuti Celestine Aiko Erdest yang turun di nomor Qiang Shu Junior C Putri. Pelajar kelas 5 SD Universal School Kelapa Gading Jakarta menjadi yang terbaik dengan meraih 8,84 poin. Medali perak direbut Alyssa Citra Efendy (Wushu Rajawali Sakti) dengan 8,55 poin dan Evangeline Sofie Cia (Pengcab Wushu Kota Bogor) dengan 8,54 poin meraih perunggu.

"Saya senang bisa menyumbangkan medali emas bagi Laba Laba Sakti Jakarta. Persiapan saya juga selama sebulan untuk menghadapi Virtual Wushu Championships 2020," kata Celestine Aiko Erdest yang lahir di Jakarta, 6 April 2010.

Cellestine Aiko Erdest, peraih emas Nomor Qiang Shu.

Kemudian, Patricia Geraldine meraih emas ketiga dari nomor Chang Quan Junior A Putri. Gadis kelahir Jakarta, 23 September 2003 ini meraih emas dengan 9,35 poin. Ini merupakan emas kedua Patricia Geraldine setelah sebelumnya menjadi juara pada nomor Qiang Shu Junior A. Medali perak direbut Zahratul Jannah (Yasanis Surabaya) dengan 9,13 poin dan Ragusia Tiffany (Pengprov Wushu Jambi) dengan 9,07 poin meraih perunggu.

"Saya melakukan persiapan selama sebulan penuh. Jadi, saya senang dan bangga bisa meraih dua medali emas di Virtual Wushu Championships 2020. Prestasi ini saya capai berkat dukungan pelatih, teman-teman dan kedua orang tua," kata Patricia panggilan akrab Patricia Geraldine yang merupakan pelajar kelas 12 SMA Jubilee Jakarta.

Dengan hasil tiga medali emas itu, Sasana Laba Laba Sakti sudah mengantongi 6 emas dan 2 perunggu menggeser posisi Sasana Yasanis Surabaya yang sebelumnya di posisi kedua daftar perolehan medali sementara Virtual Wushu Championships 2020.

"Puji Tuhan, Laba Laba Sakti bisa meraih 6 medali emas dan 2 perunggu. Mudah-mudahan, kita bisa menambah perolehan medali emas lagi pada pertandingan terakhir Sabtu, 17 Oktober 2020," kata pemilik sekaligus pelatih Laba Laba Sakti Jakarta, Fready Hartono.

Pelatih Laba Laba Sakti, Fready Hartono. 

Sementara itu, Sasana Wushu Garuda Emas Semarang merebut emas ketiga lewat penampilan Kian Frederick Leonard di nomor Gun Shu Junior C Putra. Kian Frederick menjadi yang terbaik dengan 8,58 poin. Medali perak direbut Oswaldi Dirgantara (Rahmat Wushu Jakarta) dengan 8,57 poin dan Aryasatya Haydar Admaja (Wushu Garuda Jember) dengan poin 8,55 meraih perunggu.

"Sampai hari ini, kami memang baru mengantongi 3 medali emas di Virtual Wushu Championships 2020. Persiapan kami cukup mepet karena adanya pandemi Covid 19. Dan, kami banyak menurunkan atlet-atlet baru," kaya pelatih Garuda Emas Semarang, Billy.  

Posisi puncak klasemen sementara perolehan medali Virtual Wushu Championships 2020 masih dipegang Sasana Rajawali Sakti Pluit Jakarta yang mengantongi 8 emas, 5 perak, dan 5 perunggu. Sedangkan Yasanis Surabaya turun ke peringkat ketiga dengan perolehan 5 emas, 6 perak dan 4 perunggu. ***