YOGYAKARTA - Skuat Persiraja Banda Aceh masih menetap di Yogyakarta pasca Extraordinary Competition Liga 1 2020 yang semula kick off 1 Oktober 2020 ditunda. Mereka tetap menjalani latihan hingga satu bulan ke depan. 

Laskar Rencong -julukan Persiraja- memilih Lapangan Dwi Windu, Bantul, Yogyakarta sebagai tempat latihan dalam dua hari terakhir, setelah sebelumnya pelatih Hendri Susilo sempat meliburkan latihan Miftahul Hamdi dan kawan-kawan.

Pelatih fisik Persiraja, Irwansyah mengatakan, tim pelatih saat ini fokus menjaga mentalitas dan fisik pemain.

"Selama ini kita hanya maintenance kondisi, agar tidak terlalu drop, baik fisik, taktik, mental, suasana, situasi dan kondisi tim. Kalau tidak latihan maka sangat repot mengangkat performance tim. Karena imun (kesehatan) juga harus terjaga," ujarnya.

Lebih jauh, pelatih fisik asal Sumatera Barat ini menyebut, program latihan fisik yang diberikan sebenarnya tidak ada perubahan yang berarti.

"Semua tim kondisinya hampir sama, jadi secara fisik kita siap. Dan tidak ada perubahan latihan yang berarti, hanya menjaga mentalitas pemain agar motivasi dan kondisi tetap terjaga dan terpelihara," sambungnya.

Dalam lanjutan Liga 1 2020, Persiraja menggunakan Stadion Maguwoharjo di Kabupaten Sleman, Yogyakarta sebagai markas di laga kandang. Dalam tiga laga sebelumnya, Persiraja meraih lima poin dan menduduki peringkat ke tujuh klasemen sementara Liga 1. ***