MEDAN - Ketua Pengurus Provinsi Perkumbulan Binaraga Fitnes Indonesia Sumatera Utara (Pengprov PBFI Sumut), Herri Zulkarnain Hutajulu bersama Min Chung (Tommy Weider) siap berjibaku untuk menggembangkan olahraga binaraga. Ke depan, mereka ingin melahirkan atlet binaraga andal dari kalangan pelajar dan mahasiswa.

"Program awal kami adalah  pembenahan organisasi dan melaksanakan kerjasama dengan pihak sekolah-sekolah menengah atas dan kampus-kampus yang ada di setiap daerah yang tersebar di kab/kota. Dan, kami juga sudah melaporkan kepada pak Jhon Ismadi Lubis (Ketua KONI Provinsi Sumut) mengenai program tersebut termasuk pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) PBFI Sumut," kata Herri Zulkarnain Hutajuli di Medan, Jumat (2/10/2020).

Selain menjaring bibit dari pelajar dan mahasiswa, kata Herri Zulkarnain, pihaknya juga menyebut akan membentuk Tim Talents Couting yang akan turun ke kabupaten dan kotamadya dalam upaya menjaring bibit-bibit potensial. Program ini untuk menjawab kegagalan Sumut menempatkan atlet binaraganya pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

"Jujur kita tidak ingin berbicara massa lalu. Ke depan, pola pencarian bibit atlet binaraga harus berjalan sesuai harapan. Waktu empat tahun ke depan harus dimanfaatkan secara maksimal sehingga cabang binaraga bisa menjadi andalan bagi Kontingen Sumut saat Sumut dan Aceh menjadi tuan rumah bersama PON XXI 2024," ujarnya.

Tomy Weider yang menjabat sebagai Sekjen Pengorov  PBFI Sumut menambahkan, pihaknya juga akan melakukan sosialisasi tentang program pembinaan atlet yang baik dan benar terhadap pusat-pusat kebugaran (Gym).

"Kita melihat potensi bibit-bibit atlet yang berlatih di gym-gym. Makanya, PBFI Sumut dan jajaran siap turun langsung melakukan sosialisasi guna memberikan arahan pada generasi  muda tentang pentingnya memiliki hidup sehat dengan menjalankan cara olahraga yang tepat," ucap Tomy Weider.

Menanggapi keinginan Pengprov PBFI Sumut, Ketua KONI Provinsi Sumut, John Ismadi Lubis mengatakan, pihaknya siap memberikan dukungan. Apalagi, dia melihat Herri dan Tommy Weider sudah tidak asing di dunia olahraga binaraga.

"Saya memandang dan mengamati, Pak Herri Zulkarnain bukan orang baru di dunia binaraga khususnya di Sumut. Kualitas dan gebrakan pernah kita lihat dan saksikan beberapa tahun lalu saat mengembangkan olahraga ini melalui event-event binaraga yang digelarnya," ujar John Ismadi Lubis yang dikonfirmasi di tempat terpisah.

"Begitu juga Tomy Weide yang aktif mengurusi atlet untuk mengikuti kejuaraan-kejuaraan terbuka baik di tingkat nasional maupun internasional. Makanya, saya yakin keduanya bisa membangkitkan prestasi binaraga Sumut," tambahnya. ***