SAMOSIR-Bupati Samosir, Rapidin Simbolon serahkan bantuan sosial pendidikan dan beasiswa berprestasi kepada 1.675 orang mahasiswa dan siswa mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA/ SMAK/SMK di Kabupaten Samosir yang dihadiri oleh seluruh penerima/ perwakilan dan orangtua siswa, Senin (21/9/2020) bertempat di Pelataran Hotel Dainang, Pangururan.

Dijelaskan, upaya pemberian beasiswa oleh Pemerintah Kabupaten Samosir untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dibidang pendidikan, dan beasiswa yang diberikan dibagi dalam kategori siswa berprestasi, siswa yatim piatu, mahasiswa masuk perguruan tinggi negeri di Sumatra Utara, luar Sumatra, mahasiswa masuk perguruan tinggi swasta, serta siswa masuk SMA unggulan.

Pada kesempatan itu, Bupati Samosir, Rapidin Simbolon mengatakan, program pemberian beasiswa di Kabupaten Samosir sudah berlangsung sejak 2017, dan hasilnya mengalami kenaikan dan terbukti memberikan semangat dan dorongan kepada anak-anak Samosir untuk lebih berprestasi.

"Dengan demikian, program ini merupakan program berkelanjutan dengan harapan menciptakan generasi muda yang unggul dan tangguh," ujar Rapidin Simbolon.

Menurut Bupati, melalui pendidikan akan muncul generasi-generasi yang membangun Samosir secara khusus dan bangsa Indonesia kearah yang lebih baik.

"Pendidikan yang berkualitas akan melahirkan generasi yang berkualitas pula. Pemerintah Kabupaten Samosir akan membantu anak sekolah dengan memberikan beasiswa. Di Samosir tidak akan ada yang putus sekolah akibat ketidakmampuan orangtua. Tidak mungkin Samosir bisa maju bila SDM nya tidak bermutu, dan berkualitas. Jika mau maju, majukan pendidikan," tegas Rapidin Simbolon.

Diutarakan, yang paling membanggakan sebagai bukti berkualitasnya mutu pendidikan di Samosir, tahun 2020 ini, 2 orang siswa asal Samosir yang kini belajar di SMA Unggul DEL akan menjadi utusan Sumut mengikuti Kompetisi Sciense Nasional (KSN).

Disampaikan, kedua siswa asal Samosir ini antara, yakni Hilarius Bonatua Sitanggang (Alumni SMP N I Pangururan pada KSN FISIKA), dan Patrecencia Hutajulu pada KSN Biologi (Alumni SMP Budi Mulia, Pangururan).

Dan atas keberhasilan itu, Bupati Samosir juga mengapresiasi para guru yang telah mengajar dengan baik, karena keberhasilan itu bukanlah suatu kebetulan.

Ditambahkan, keberhasilan masuk dalam perguruan tinggi negeri di Sumut dan luar Sumatra juga meningkat sebanyak 384 orang. "Dari target IP 3.00, ternyata mahasiswa asal Samosir di berbagai perguruan tinggi dapat meraih IP 3.25," ungkap Bupati.

Tidak sampai disitu, Bupati juga menyampaikan, khususnya kepada anak yatim piatu, tidak perlu cemas akan masa depannya. "Terkhusus kepada anak yatim piatu, agar tidak cemas dengan masa depannya. Pemerintah Kabupaten Samosir akan hadir serta menjamin biaya pendidikan," ucap Rapidin Simbolon.

Menambahi, Kepala Dinas Pendidikan Samosir, Rikardo Hutajulu menjelaskan, dalam pemberian beasiswa itu, Pemerintah Kabupaten Samosir juga menggandeng beberapa perusahaan seperti, PT. TPL, Inalum dan Sunlife.

Berikut daftar jumlah penerima beasiswa dimaksud, untuk PTN Sumut sebanyak 200 orang, PTS Sumut 226 orang, PTN seluruh Indonesia 122 orang, PTN 5 Besar (tahun 2020) 8 orang, PTN 5 besar (tahun sebelumnya) 5 orang, SMA unggulan 25 orang, SMA berprestasi 183 orang, siswa berprestasi SMP 213 orang, siswa berprestasi SD 401 orang, siswa yatim piatu SMA 70 orang, siswa yatim piatu SMP 100 , siswa SD yatim piatu 119, dan 3 orang yatim piatu PAUD.