JAKARTA - Tim Nasional Indonesia U-16 kembali menjalani uji coba. Kali ini, melawan tim Bina Taruna U-18 yang berakhir imbang tanpa gol yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (28/7/2020). Ini adalah laga kedua Garuda Muda, setelah pada laga uji coba pertama, menang telak atas tim Asosiasi Kabupaten Bekasi U-18 dengan skor 5-0. Kedua tim bermain bagus, anak-anak tim asuhan pelatih kepala Bima Sakti, mendapat pelajaran maha penting dalam laga kali ini. Lawan bertahan dengan baik dan terkadang cukup merepotkan barisan pertahanan yang digalang oleh Marcel Januar Putra, dan kawan-kawan, saat melakukan serangan.

Tim Nasional Indonesia U-16 kembali menjalani uji coba. Kali ini, melawan tim Bina Taruna U-18 yang berakhir imbang tanpa gol, pada laga yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa (28/7/2020).

Ini adalah laga kedua Garuda Muda, setelah pada laga uji coba pertama, menang telak atas tim Asosiasi Kabupaten Bekasi U-18 dengan skor 5-0.

Kedua tim bermain bagus, anak-anak tim asuhan pelatih kepala Bima Sakti, mendapat pelajaran maha penting dalam laga kali ini. Lawan bertahan dengan baik dan terkadang cukup merepotkan barisan pertahanan yang digalang oleh Marcel Januar Putra, dan kawan-kawan, saat melakukan serangan.

"Hasil ini bagus untuk pemain, mereka dapat pelajaran juga di laga ini. Memang sebelumnya kami sudah menyampaikan ke lawan, supaya bisa menyiapkan timnya dengan baik, bawakan pemain-pemain yang usianya diatas pemain kami. Terbukti, lawan bisa memberikan banyak tekanan kepada kami," buka Bima usai laga.

"Yang pasti kualitas mereka lebih bagus dibandingkan lawan kami sebelumnya. Namun, di pertandingan ini saya akui pemain agak sedikit mengalami penurunan. Pada laga ini juga, saya mencoba beberapa pemain yang di pertandingan sebelumnya tidak bermain. Tujuannya, agar semua pemain bisa merasakan atmosfir pertandingan. Saya rasa, mereka semua mengalami perkembangan yang cukup baik sejauh ini."

"Harapan saya, semoga di pemusatan latihan selanjutnya, kami bisa lebih optimal dan meningkatkan intensitas latihan yang lebih tinggi lagi," ungkap Bima.

Sementara itu, menurut salah satu gelandang Timnas U-16, Muhammad Valeron, laga kali ini dirasa kurang. "Alhamdulillah apapun hasilnya, saya bersyukur, meskipun kurang memuaskan, tapi InsyaAllah di TC berikutnya saya dan teman-teman akan berlatih dan tampil di pertandingan lebih baik lagi dari yang sekarang," tuturnya.

"Saya juga berharap, pandemi Covid-19 ini segera tuntas. Meskipun begitu, kami tidak masalah, karena saya dan kawan-kawan tertib, patuh dan disiplin terhadap protokol kesehatan yang sudah diterapkan oleh dokter tim," sambungnya.

Menurut rencana, uji coba kedua kali ini merupakan penutup rangkaian pemusatan latihan bagi Timnas U-16 di Bekasi. Mereka akan mengadakan kembali kegiatan ini bulan depan. "InsyaAllah di tanggal 9 Agustus 2020 nanti kami akan kembali mengadakan pemusatan latihan," tutup Bima.

Timnas U-16 dipersiapkan untuk menghadapi Piala AFC U-16  pada 25 November hingga 12 Desember 2020. Alexandro Felix Kamuru dan kawan-kawan berada di Grup D bersama Jepang, Arab Saudi, dan Cina.

Empat tim semi final Piala AFC U-16 2020 akan lolos ke Piala Dunia U-17 2021 mendatang di Peru. Indonesia merupakan satu-satunya negara dari ASEAN yang tampil pada salah satu turnamen usia muda Asia bergengsi dua tahunan tersebut. ***