PEKANBARU - Sebuah kantor bank BUMN di Jalan Sudirman Kota Pekanbaru, Riau, ditutup sementara, mulai Kamis (18/6/2020), setelah menjadi klaster baru penularan Covid-19 di Riau. Dikutip dari antarariau.com, penutupan sementara kantor bank BUMN tersebut diungkapkan Kepala Perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau, Yusri, dalam jumpa pers di Posko Gugus Tugas Covid-19 Riau di Pekanbaru, Kamis.

''Bank BUMN yang mana, mungkin Gugus Tugas yang bisa menegaskan BUMN yang mana. Silakan tanya,'' kata Yusri.

Yusri menegaskan, nasabah tak perlu khawatir, sebab uang mereka di bank tersebut aman dan mereka tetap bisa mendapatkan pelayanan pada kantor-kantor lainnya milik bank yang sama.

''Pelayanan di kantor bank BUMN tersebut dialihkan ke kantor-kantor lainnya,'' kata Yusri.

Jadi 134 Kasus

Sementara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Riau menyatakan jumlah kasus Covid-19 di Riau bertambah menjadi 134 kasus, dan muncul klaster baru penularan, yakni bank BUMN di Kota Pekanbaru.

''Klaster bank BUMN di Jalan Sudirman dekat Pasar Sukaramai,'' kata Juru Bicara Covid-19 Riau dr Indra Yovi, pada pernyataan pers di Pekanbaru, Kamis.

Ia menjelaskan, klaster penularan pegawai bank BUMN itu hingga kini menyumbangkan empat pasien Covid-19.

Yovi mengatakan klaster baru tersebut diduga bermula dari seorang pegawai bank BUMN itu yang berinisial DH (46). Pegawai tersebut terkonfimasi positif Covid-19 di Batam, Kepulauan Riau, setelah hasil rapid test reaktif, dan tes swab hasilnya positif Covid-19, sehingga DH langsung diisolasi di rumah sakit di Batam.

DH merupakan salah satu pegawai bank BUMN di kantor cabang Sukaramai, Jalan Sudirman, Pekanbaru, yang disebut sedang melakukan perjalanan liburan atau cuti ke Batam.

Sebelum berangkat ke Batam, DH sempat melakukan rapid test mandiri dan hasilnya reaktif, namun DH tetap berangkat ke Batam.

Setelah mengetahui DH positif Covid-19, Gugus Tugas Riau langsung melakukan tes swab PCR (polymerase chain reaction) terhadap ratusan pegawai di bank BUMN tempat DH bekerja. Hasilnya, ada tiga pegawai yang dinyatakan positif Covid-19. ''(Pasien) 131-133 klaster baru,'' kata Indra Yovi.

Ia menjelaskan tiga pasien dari klaster pegawai bank BUMN tersebut kini sudah dirawat di RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru. Dua di antaranya adalah pegawai pihak ketiga (outsourching), dan satu lagi pegawai bank.

Mereka berinisial AS (26), NY (32), dan SH (23). Ketiganya tidak ada riwayat perjalanan dari daerah terjangkit dan tidak ada kontak erat dengan pasien Covid-19.

''Merupakan hasil pengembangan penemuan kasus positif dari pelaksanaan rapid test yang dilakukan oleh salah satu perusahaan BUMN,'' katanya.

Sambung Yovi, dengan penambahan tersebut, total kasus positif Covid-19 di Riau ada 134 kasus. Rinciannya ,13 orang dirawat, 113 sehat dan sudah dipulangkan, dan delapan orang meninggal dunia.***