Hal itu dikatakan Saiful Anwar SAg selaku pihak Yayasan saat menerima Ketua Iptek Lebah Madu Sekolah Bina Bersaudara Titikuning Medan sekaligus melakukan kunjungan silaturahmi ke komplek pesantren tersebut di Jalan Besar Delitua -Sibiru-biru, Pasar VI (belakang Batalyon Armed 2/105), Rabu (3/6/2020).
Dijelaskan Saiful Anwar, adapun persyaratan santri baru antara lain lulus seleksi sebagai calon santri melalui tes IQ/ilmiah, EQ/amaliah dan ESQ/Ubudiyah oleh Panitia Penerimaan Santri Baru. Kemudian melampirkan ijazah atau keterangan tamat belajar, melampirkan fotokopi kartu keluarga dan pas foto ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar serta melampirkan surat pindah dan raport bagi santri pindahan.
Selanjutnya mengisisi formulir pendaftaran serta membayar administrasi pendaftaran berupa biaya registrasi Rp 150 ribu, infak pengembangan dan pembangunan Rp 1 juta, biaya SPP bulan Juli 2020 Rp 600 ribu dan iuran organisasi 1 tahun Rp 250 ribu.
Setelah membayar biaya administrasi di atas, kata Saiful Anwar, lalu menandatangani surat pernyataan serta bersedia membawa perlengkapan santri dan santriwati yang ditentukan seperti kasur dan lemari pakaian.
Pendaftaran gelombang kedua, katanya, sudah dibuka yakni bulan Mei hingga Juni 2020 dan mulai belajar 11 Juli 2020 pukul 10.00-17.00 WIB.
Dijelaskan Saiful Anwar, sarana pendidikan yang dimiliki Pesantren Saifullah antara lain Masjid representatif, ruang belajar, asrama putra/putri permanen, instalasi air bersih dari PDAM Tirtanadi Sibolangit. Sedangkan kurikulum pesantren modern tingkat SMP/MTs dan SMA/MA serta pendidikan kesetaraan program Tahfidz Qur'an. Pesantren berfaham Ahlussunah wal jamaah an Nahdliyah. Kemudian ada penguasaan bahasa Inggris/Arab dan pembelajaran Kitab Kuning. Ada juga pembinaan Life Skill dan kepemimpinan (leadership) berorganisasi, praktek mengajar dan membina Pramuka, menjadi imam Shalat lima waktu dan Khatib Jumat. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi pihak yayasan di nomor 0852 9659 1648.***