Hal itu dikatakan Rektor Univa Dr. H. Halfian Lubis SH MA dalam acara Seminar Bulanan rutin di Kampus Univa yang bersamaan mengundang pembicara dari luar. Tujuan Seminar untuk bersilaturahmi sekaligus sharing knowledge dari seluruh pimpinan Univa (Jajaran Wakil Rektor, Seluruh Dekan dan Ketua Progam Studi dan Kepala Biro di lingkungan Univa) dengan Tim inventor air ion kalsium organik Khalifah Dr. Muhammad Sontang Sihotang S.Si M.Si selaku peneliti Prototipe menuju Komersialisasi Produk-Produk Inovasi Pesisir (R&D/C) juga sebagai dosen Program Studi Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sumatera Utara (USU) bersama Dra. Dara Aisyah M.Si, Ph.D peneliti dan Innovator Program Inovasi Pesisir dan Transfer Knowledge Limbah Pesisir Menjadi Produk Kalsium Organik dan Material Maju Untuk Aplikasi Makanan dan Minuman Organik Keperluan Masyarakat Pesisir serta meningkatkan kualitas produk UMKM Pesisir.
Dr. Dara yang juga Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) USU melakukan inovasi berawal dari mengevaluasi kinerja program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir, yang ternyata program tersebut belum mampu meningkatkan sosial ekonomi mereka, sehingga dengan melakukan inovasi pemanfaatan limbah menjadi material maju dan diaplikasikan menjadi air ion kalsium sangat bermanfaat untuk membantu sosial ekonomi keluarga nelayan di pesisir.
Dason (Dara dan Sontang) inventor dan innovator yang tergabung dalam usaha UMKM mereka yaitu My USU (untuk Segala Umat) pada saat itu membawa produk air ion kalsium panas, air kembang telang berkalsium, spray mata berkalsium serta masker berkalsium.
Pada acara tersebut hadir pengusaha binaan My USU yaitu Ir. Yessi Tanjung owner UMKM produk minyak goreng berkalsium, berbagai snack dan biskuit berbasis kalsium juga ada saos berkalsium organik di Kampus Univa Jalan Sisingamangaraja Km. 5,5 Medan, Rabu (20/5/2020).
Sewaktu acara berlangsung, dalam sambutannya Dr. H. Halfian Lubis SH MA mengatakan sangat mendukung dan menyambut baik pertemuan para pimpinan Univa beserta tim inovasi pesisir produk material maju kalsium organik, agar kedepannya Univa dapat berkolaborasi/bersinergi dengan tim inovasi pesisir Dr.Sontang dan Dr. Dara.
Selain itu Rektor Univa berharap kepada para dosen dan mahasiswa, agar dapat berkolaborasi untuk belajar dan mengembangkan inovasi tersebut untuk membantu Pemerintah mengentaskan kemiskinan di pesisir, juga mendukung kualitas makanan dan minuman yang halalan toyyiban.
Pengembangan kajian harus terus dilakukan hingga air ion kalsium organik benar-benar mampu menghambat infeksi Covid-19, karena peranan ion Kalsium Organik jika dikonsumsi dapat menginduksi enzim Serotonin N-Acethyltransferase (NAT), suatu enzim penentu pada jalur biosintesa Melatonin. Secara biokimia, aktivitas enzim NAT sangat tergantung pada masuknya ion Ca2+ melalui transpor membran dari reseptor Kalsium (Ca).
Selanjutnya Melatonin yang merupakan molekul “Serbaguna” ini dapat berperan penting dalam mengatur berbagai fungsi tubuh seperti; regulasi ritme sirkardian, jam tidur, meningkatkan imunoregulator serta bersifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Oleh karena itu fungsi melatonin dalam menghambat infeksi virus sangat efektif. Pada acara tersebut, Rektor Univa sangat setuju dan mendukung apa yang disampaikan Dr. Muhammad Sontang selaku pakar Metafisika Tasawuf (Doktor bidang Metafisika Tasawuf), bahwa untuk menjamin kesehatan dalam rangka antisipasi Covid-19, selain makan dan minum yang berkalori dan berstamina, ada terapi diri yang paling sempurna, yaitu meningkatkan stamina diri atau batin rohani dengan selalu mengingat Alloh SWT. Adapun tata cara mengingat Alloh, adalah dengan belajar kepada guru yang sudah kuat terhubung pada Alloh, seperti seorang mursyid. Adapun kekuatan hubungan pada Alloh harus melalui proses menanamkan zikir Alloh, Alloh, Alloh ke dalam qolbu setiap manusia. Pada dasarnya pendidikan tersebut harus dipelajari dan diikuti atau diamalkan, di tempat pendidikan rohani, seperti di tempat persulukan Besilam Padang Tualang Langkat. Pendidikan rohani merupakan upaya untuk meningkatkan kinerja penyucian hati (tidak boleh ada kekotoran hati dan pikiran, atau prasangka dan amarah). Kinerja berzikir mampu membuat kita peka terhadap seruan-Nya. Ketika disebut nama Alloh bergetar hati. Matahatinya selalu mengkilap bercahaya menerangi semua anggota tubuh. Matahati yang bening dan terawat selalu penuh dengan zikir kepada Alloh. Ketenangan dan ketentraman akan menyertai matahati yang selalu bersih hingga kelapisan yang paling dalam. Peristiwa tersebut diakibatkan adanya proses integrasi aliran darah mulai dari hati dan pikiran, yang terus mengalir ke seluruh tubuh sehingga muncul rasa yakin (tauhid) bahwa hanya Alloh semata yang ada dalam diri kita dan segala aspek kehidupan, terutama dalam menghadapi masalah dan upaya mencari solusi seperti masalah Covid-19. Rektor Univa setelah acara menyatakan bahwa Integrasi keilmuan adalah pola pendidikan dan pengajaran yang holistik sehingga menimbulkan kesadaran dalam diri si pencari ilmu, akan hubungan antara ilmu pengetahuan dengan ketauhidan, keberagamaan, kebermoralan, kemanusiaan, dan peran manusia sebagai khalifah di muka bumi, serta tujuan yang dirancang oleh Alloh SWT dari penciptaannya, di mana hal ini sangat menentukan maju mundurnya suatu umat atau suatu bangsa. Rektor juga menambahkan bahwa kedepan Univa dapat mengintegrasikan Ilmu Naqli dan Aqli (The Integration Naqli and Aqli Knowledge) dengan motto "Berilmu, Berdisiplin dan Bertakwa" (Knowledgeable, Disciplined and Devout), secara bertahap, Univa akan menyosialisasikan Konsep tersebut yang dimulai dari Pimpinan, Staf Pengajar dan selanjutnya kepada seluruh mahasiswa. Pada Kesempatan itu tim inovasi menjelaskan, Univa dapat menjalin kerjasama dengan Tim My USU dalam mengembangkan paradigma baru yaitu dengan adanya 4 Konsep Pilar Perguruan Tinggi di Indonesia untuk diintegrasikan khususnya dalam bidang Pendidikan, Penelitian, Pengabdian Masyarakat dan Pengembang Prototipe Produk yang dihasilkan para Dosen Menuju produk Komersialisasi yang dihasilkan para Dosen Univa yang nantinya akan bermanfaat kepada masyarakat dan membantu Pemerintah dalam berkontribusi kepada masyarakat terlebih dalam upaya peningkatan kualitas produk-produk UKM menuju halalan dan toyyiban. Sebelum ini My USU pernah menjalin kerjasama dengan para UMKM di Malaysia, serta beberapa industri di Malaysia dan Indonesia dalam mengaplikasikan kalsium dan karbon kedalam makanan dan minuman untuk meningkatkan kinerja makanan dan minuman tersebut menjadi halalan toyyiban. Pencerahan pada acara itu ditambahkan inovator pesisir berbasis kalsium organik yang juga Dosen FISIP USU Dra. Dara Aisyah M.Si Ph.D. Dijelaskannya, hasil testimoni air ion kalsium organik dari tulang ikan selain bermanfaat untuk mencegah osteoporosis atau pengeroposan tulang, juga baik untuk segala masalah penyakit seperti gangguan pencernaan, diabetes , asam urat, kolesterol, masalah gigi dan mata serta masalah lainnya. Air ion kalsium bermanfaat untuk memperlancar peredaran darah dan mengandung kalori tinggi sehingga meningkatkan imun / daya tahan tubuh manusia sehingga berpotensi untuk mencegah penyebaran Covid ’19. Di akhir pertemuan tersebut Rektor UNIVA mengajak segenap civitas akademika untuk berkolaborasi dalam riset dan pengabdian masyarakat inovasi kalsium organik dari residu pesisisir pantai Sumatera Utara dengan menjalin kerjasama MoU dan MoA dengan Tim My USU.***