TOBA-Guna meninak lanjuti program pemerintah dalam upaya percepatan penanganan penanggulangan Wabah Pademi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) Senin, 04/05/2020 wib bertempat di Aula Harungguan Mardemak Polres Tobasa Kec Siantar Narumonda Kab Tobasa gelar rapat koordinasi antar Instansi Unsur Pimpinan Daerah (USPIDA).

Hadir dalam rapat koordinasi yang digelar di Mako Polres Tobasa dihadiri langsung oleh Kapolres Tobasa AKBP. Agus Waluyo, Sik, Dandim 0210 / TU Letkol. Czi. Roni Agus Widodo, S.Sos, Kepal BNPD dr. Pontas Batubara, Kadis Kesehatan Kabupaten Toba dr. Juliwan Hutapea, Kadis Sosial Kabupaten Toba dr. Rajaipan O Sinurat, Kadis Ketapang Marsarasi Simanjuntak, Waka Polres Tobasa Kompol. J. Panjaitan SH MH, Kabag Ops Polres Tobasa Kompol Efendi Sinaga, Kabag Sumda Polres Tobasa Kompol Samsinar, Para Kapolsek Sejajaran Polres Tobasa, Para Kasat Sejajaran Polres Tobasa, para Danramil Sejajaran Kabupaten Toba.

Dandim 0210.TU Letkol. Czi. Roni Agus Widodo, S.Sos dalam sambutan dan arahannya menyampaikan bahwa tujuan pelaksanaan rapat diadakan untuk tindak lanjut dari hasil rapat Koordinasi Pencegahan Penyebaran Covid - 19 yang dilaksanakan melalui sarana Vidcon yang dipimpin oleh Waka Polda Sumut terkait dengan kegiatan pemberian bantuan di Kab.Toba.

Sekaitan dengan hal tersebut ditegaskan kepada para Bhabinkamtibmas dan Babinsa supaya melakukan koordinasi dengan Camat dan para Kepala Desa terkait pendataan yang mendapatkan bantuan.

Lanjut Dandim, Dalam menjalankan tugas pengawalan bantuan ini kita tidak lagi membawa nama TNI/POLRI namun kita benar-benar menjalankan tugas kemanusian dengan mengedepankan pencegahan penyebaran wabah Pandemi Covid-19.

"Untuk itu para Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas agar segera mendata para masyarakat yang benar-benar layak untuk mendapatkan BLT non tunai dan memberi data tersebut kepada Dandim dan Kapolres," imbuhnya.

Ditegaskan Dandim, Kodim dalam upaya pelaksanaan percepatan penangan Wabah Pandemi Covid-19 serta berbagai lrogram lainnya dari pemerintah dengan tegas kami sampaikan mendukung penuh segala bentuk kegiatan ternasuk program kegiatan dari Polres Tobasa dalam upaya penanganan Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Wilayah Hukum Polres Tobasa.

"Dengan ini diperintahkan kepada para Danramil se Kabupaten Toba supaya bekerja sama dengan Polsek untuk membuat Tabel terkait data ODP diwilayah masing-masing dalam memudahkan pendataan terkait masa isolasi," tegas Dandim 0210.TU Letkol. Czi. Roni Agus Widodo, S.Sos.

Kapolres Tobasa AKBP. Avus Waluyo, SIK dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh Kapolsek sejajaran Polres Tobasa, para Danramil dan Babinsa serta Bhabinkamtibmas se Kabupaten Toba jajaran Kodim 0210 TU karena tetap solid dalam menjalankan berbagai tugas negara sebagai pengabdian kepada masyarakat di daerah sebelum dan pasca wabah pandemi covid-19 yang melanda negara kita.

Disampaikan Kapolres, terkait rencana pendistribusian BLT non tunai, data yang diterima dari Dinsos belum valid/keliru karena data tersebut merupakan data penerima PKH sebelum adanya Covid-19.untuk itu harus didata ulang supaya tepat sasaran.

"Agar nantinya bantuan yang diberikan tepat sasaran dan tidak tumpang tindih, Dinsos Kabupaten Toba diharapkan akan segera memberikan data yang falid kepada Polres Tobasa dan Kodim 0210/Tu," pungkas Kapolres.

Lanjutnya, untuk penyerahan bantuan BLT Non Tunai harus diberikan langsung kepada penerimanya di setiap desa-desa sesuai data dalam bentuk sembako.

Nantinya dalam pelaksanaan pendistribusiannya TNI-Polri melaksanakan pengamanan pembagian BLT Non Tunai.untuk Pendistribusian dan Pendataan pendistribusian nantinya kepada masyarakat merupakan tugas daripada Dinsos Kabupaten Toba yang dikawal oleh TNI/POLRI.

Guna mensukseskan pelaksanaan pemberian Bansos pasca dampak sosial yang di timbulkan Wabah Pandemi Covid-19, Polres Tobasa telah membuat spanduk sesuai arahan Kapolda Sumut yang berisi himbauan agar masyarakat yang belum mendapatkan bantuan PKH, Kartu Pra Kerja, Bansos dan BLT agar melaporkannya ke Polres Tobasa.

Disampaikan Kapolres, guna mengantisipasi hal yang tidak terduga akan terjadi Polres Tobasa telah menyediakan stok beras sekitar 10 ton dari dana penanganan Covid-19 sebagai cadangan untuk masyarakat yang belum mendapatkan bantuan dan sebagai cadangan apabila terjadi kelangkaan bahan pokok.

Dilanjutkannya, diharapkan kepada Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk tetap memberi himbauan kepada masyarakat untuk membudidayakan bahan pangan (ternak dan tani) sebagai bahan cadangan apabila covid-19 berlangsung lama.

Dalam waktu dekat juga TKI diluar Negeri akan dikembalikan ke Indonesia dikarenakn kontrak kerja diluar Negri telah dihentikan.berdasarkan data informasi untuk Sumatera Utara ada sekitar 2700 (Dua ribu tujuh ratus) tenaga kerja, apabila para TKI tersebut tidak mendapatkan pekerjaan juga akan mendapatkan bantuan.

"Sekali lagi kami himbau dan tegaskan supaya Babinsa dan Bhabinkambtibmas tetap memantau terkait ODP, OTG, PDP dan kami himbau dan sarankan tetaplah menjaga dan memperhatikan kesehatan masing masing dengan tetap memakai APD," himbau Kapolres.