SERDANGBEDAGAI-Pemerintah Diharapkan lebih perhatikan untuk kalangan Perempuan dan anak di tengah Masa Pandemi Covid-19. Karena perempuan terutama yang berusia lanjut rentan tertular virus paling mematikan ini, serta banyak yang tidak tersentuh oleh bantuan sosial.

Peryataan tersebut disampaikan oleh Wakil Bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Serdang Bedagai Elvi Napitupulu dalam keterangan kepada Gosumut melalui via Whatsaap, Sabtu(25/4/2020).

Menurut Elvi, melihat situasi Perempuan di pedesaan kurang mendapat perhatian serius dari pihak manapun karena minimnya akses yang dimiliki perempuan itu sendiri.

"Banyak perempuan yang berusia lanjut dan sakit-sakitan tidak terakomodir sebagai penerima bantuan sosial dan tentu ini menjadi masalah tersendiri di Masyarakat," ujar Elvi yang juga Ketua Umum RAM tersebut.

Ia menambahkan, keprihatinan dirinya muncul dari seringnya dirinya keliling kampung menemui masyarakat secara langsung dan dirinya selalu melihat problem yang sama terutama soal data masyarakat yang tidak tercakup dalam penerima bantuan sosial dari pemerintah.

"Masalah utamanya beragam mulai dari data otentik (KTP dan KK : Red), hingga masalah lain sehingga banyak perempuan yang berstatus janda usia lanjut tidak masuk kedalam data penerima bantuan, begitu juga dengan anak-anak terutama anak yatim dan penyandang disabilitas yang mengalami persoalan yang sama"ujar Elvi.

Bahkan dirinya mengungkapkan seharusnya untuk mengurangi persoalan ini sebaiknya Pemerintah daerah lebih memiliki terobosan misalnya saja mendorong aparat di desa baik Kepala desa maupun kepala dusun untuk mengambil langkah solutif untuk persoalan ini.

"Perempuan usia lanjut biasanya kesulitan mengakses informasi dari pemerintah, harus ada yang turun langsung dalam mendata warga yang seperti ini dan yang paling mungkin adalah melibatkan aparat desa untuk proaktif mencari masyarakat seperti ini" tegas Elvi Napitupulu.