DELISERDANG-Dampak Covid-19 167 orang TKI Non Prosedural Dideportasi Malaysia dan tiba di bandara Kualanamu Deliserdang hati ini Jum at (10/4/2020) dalam dua gelombang lagi.

Untuk Gelombang I sebanyak 136 orang yang terdiri dari 88 orang laki laki dan 48 orang perempuan sudah tiba pada pukul 08 .30 wib Jumat pagi tadi dengan selamat di Bandara Kualanamu Deliserdang.

Kedatangan ratusan TKI Non-prosedural ini langsung ditangani oleh Tim Gugus tugas Covid-19 dan pengawalan petugas Kepolisian Polresta Deliserdang ,Kodim 0204 DS dan Avsec Bandara.

Untuk Gelombang pemberangkatan pertama pada Jum at pagi menumpang pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH860 berjumlah 136 orang dengan rincian Laki-laki sebanyak 88 orang dan Perempuan sebanyak 48 orang . Sedangkan untuk gelombang kedua akan diberangkatkan dari Kuala lumpur dan tiba di Bandara Kualanamu pukul 15.00 wib sore nanti dengan pesawat Malaysia Airlines nomor penerbangan MH 864 dengan jumlah 131 orang yang terdiri dari Laki-laki 79 orang dan Perempuan 52 orang.

Untuk Gelombang I pada pemulangan hari ini para TKI Bermasalah ini sudah tiba dan langsung dilakukan pemeriksaan intensif oleh petugas medis pada fisik masing masing lalu di angkut dengan Bus khusus yang sudah disiapkan setelah didata.

Pengawalan ketat dari petugas keamanan Gabungan sampai ke Lokasi Karantina di Polonia Medan dan Gedung Cadika Pramuka Lubuk Pakam Deliserdang sebagai tempat karantina sementara.

Karantina sementara dilakukan untuk antisipasi penyebaran virus Corona Covid-19 dan memeriksa para TKI bila mana ada yang terpapar virus Covid-19.

Kapolresta Deliserdang Kombespol Yemi Mandagi Sik mengatakan kalau pengawalan pihak kepolisian dan TNI adalah untuk memastikan para TKI sampai dengan aman ke lokasi karantina sementara.

"Kami memastikan kelancaran proses pemulangan TKI dari Malaysia hingga ke tempat Karantina sementara," ucapnya.

Sebelumnya dua gelombang pemulangan TKI non prosedural atau bermasalah oleh pemerintah kerajaan Malaysia sudah dilakukan pada Kamis kemarin dengan jumlah sebanyak 170 orang dan mereka di tempatkan sementara di gedung Cadika Pramuka Lubuk Pakam Deliserdang menjalani proses Karantina dan penjemputan dari daerah asal TKI.

Hingga hari ini belum ada temuan petugas Satgas Covid-19 yang menyebutkan kalau dari ratusan TKI Non-prosedural yang tiba terpapar atau terindikasi terjangkit virus Covid-19.