TOBA-Antisipasi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) manajemen PT. TPL,Tbk Senin, 30/03/2020 Serahkan 10 Unit Thermo Gun Kepada Pemkab Toba untuk pendeteksi suhu tubuh sekaitan untuk pemeriksaan penyebaran dan penularan Covid-19 di Kabupaten Toba.

Pemerintah Kabupaten Toba melalui Bupati memerima 10 unit Thermo gun bamtuan dari PT. TPL,Tbk senilai Rp.30 Juta.penyerahan bantuan Thermo Gun diserahkan langsung oleh Deputi Sosial Kapital Head PT. TPL,Tbk Jandres H. Silalahi yang diterima langsung oleh Bupati Toba Ir.Darwin Siagian.

Dalam sambutannya Janres H. Silalahi menyampaikan, bantuan 10 unit Thermo Gun dari perusahaan sebagai wujud kepeduliaan akan kemanusiaan sekaitan dengan Penyebaran Pandemi Global Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) yang saat ini sedang mengguncang dunia internasional dan di Indonesia telah ditetapkan me jadi Bencana Nasional Non Alam.

Bantuan Thermo Gun ino diharapkan untuk digunakan oleh para tim medis untuk pemeriksaan kesehatan para aparatur pemerintahan secar khusus seluruh masyarakat Toba di setiap Kecamatan se Kabupaten Toba.

"Kita menyumbangkan 10 unit pengukur suhu tubuh ini guna untuk pemeriksaan kesehatan akan suhu tubuh seluruh aparatur dan masyarakat Toba," ungkapnya.

Bupati Toba Ir.Darwin Siagian usai menerima bantuan Thermo Gun dari perwakilan Manajemen Perusahaan PT.TPL,Tbk, selanjutnya menyerahkan thermo gun tersebut langsung kepada Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Toba, dr. Pontas Batubara yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Toba dr.Juliwan Hutapea.

Peralatan yang digunakan oleh tim medic kesehatan untuk memantau paparan Covid-19 di masyarakat Kabupaten Toba masih hanya memggunakan Thermal Scanner alias alat pemindai suhu.alat inilah yang selama bencana Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) ,enghuncang dan meresahkan seluruh warga masyarakat yang diandalkan sebagai pendeteksi dini terhadap seseorang apakah dianya terkena paparan atau ada tanda tanda gejala Corona Virus atau tidak.

Salah satu jenis thermal scanner yang saat ini telah banyak digunakan oleh beberapa Tim medice kesehatan adalah Thermo Gun yang berbentuk mirip pistol, yang penggunaannya ditembakkan ke dahi si pasien.

Sebagaimana telah di informasikan oleh ahli kesehatan (tim medis) bukti atau tanda awal seseorang terpapar (terjangkit) virus corona adalah mengalami Demam.saat dicek dengan thermo gun dan seseorang mengalami Demam atau demam itu ketika suhu tubuhnya seseorang sudah melewati ambang batas rata-rata suhu tubuh normal (37,5 derajat).dengan alat Thermo Gun tersebut fungsinya untuk langsung mendeteksi gejala dan tanda awal dengan dugaan si oknum terpapar virus corona.

Janres H. Silalahi juga menyampaikan, PT. TPL,Tbk juga berencana akan menyerahkan alat pencuci tangan untuk dapat digunakan masyarakat luas di berbagai Lecamatan Kabupaten Toba.

Untuk peralatan dan kelengkapan semua perlatan cuci tangan yang akan diserahkan nanti saat ini sedang dirakit, ditegaskan Janres "saat ini masih dalam pengerjaan perakitan dan sedang dikerjakan, dalam pengerjaannya saat ini ada kekurangan bahan, bahan tidak bisa cepat diorder disebabkan wabah yang kita hadapi saat ini, sehingga pekerja agak kesulitan mendapatkannya, na,un semuanya telah diatasi mudah mudahan secepatnya bisa diselesaikan dengan cepat" ujar Jandres.

Atas Bantuan yang diberikan oleh Manajemen Perusahaan PT.TPL,Tbk, Bupati Toba Ir.Darwin Siagian dalam sambutannya menyampaikan terima kasih banyak atas respon dan kepedulian manajemen perusahaan PT.TPL,Tbk atas kejadian Pandemi Global Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) yang membuat dunia internasional saat ini guncang serta banyak penduduk di berbagai negara meregang nyawa.

Dengan bantuan yang diberikan oleh PT.TPL,Tbk akan meringankan beban tim Medis dan Gugus Tugas dalam melaksanakan tugas pengawasannya untuk mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 dimasyarakat luas Kabupaten Toba.

Dengan kondisi kabupaten Toba saat ini, mudah mudahan Covid-19 tidak sampai mengenai warga Toba.untuk itu pemerintah Kabupaten dan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Toba tetap menghimbau seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi berbagai aturan dan peraturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah.

"Kami harapkan, semua tetap diam dirumah jangan keluar bila tidak ada keperluan yang mendesak.mari kita laksanakan "Isolasi Mandiri" laporkan bila ada warga lain dan hal yang dirasa mencurigakan di tempat masing masing tinggal kepada pemerintah desa maupun Bidan desa dan tim medis lainnya demi keselamatan kita bersama," tegas Bupati.