SERDANGBEDAGAI-Pemerintah Desa Nagur, Kecamatan Tanjung Beringgin, Kabupaten SerdangBedagai, Provinsi Sumatera Utara, siap akan merancang dan menerapkan PERDES tentang narkoba.

"Alhamdulillah surat peryataan wacana merancang dan menerapkan PERDES tentang Narkoba, hingga kini sudah berjalan 70 persen dan masyarakat sangat mendukung penuh untuk menolak keras peredaran narkoba Di Desa Nagur yang memiliki 6 Dusun yang akan menjadi kampung bersinar dan bersih dari narkoba.

Peryataan tersebut disampaikan Kepala Desa Desa Nagur M. Syairajul Yahyi di wakili Sekretaris Desa Mukhlis di ruang kantornya di Dusun II Desa Nagur, Kecamatan TanjungBeringin, Sergai, Selasa(17/3/2020) sekira pukul 02:00WIB.

Menurut Mukhlis, bahwa tujuan sendiri tentang pembuatan perdes tersebut supaya masyarakat itu tahu, bahwa kita ada peraturan desa yang kuat untuk dilaksanakan terutama tentang narkoba. Jadi rasa takut dan raguh sudah mulai ada, bahkan sama desapun keberanian orang itu untuk memperbuat sudah berkurang. "Contohnya perdes sekarang sudah berjalan dan ditambah lagi pasca penggrebekan oleh pihak kepolisian Polres Sergai sudah banyak berkurang,"ucapnya.

Dalam penyampaian maupun surat peryataan tentang perdes tersebut kepada masyarakat saat ini masih berjalan. Bahkan 6 kepala dusun sudah berjalan, dengan adanya perdes tersebut warga sangat mendukung penuh dan antusias luar biasa. "Bahkan masyarakat kalau bisa narkoba harus habis dari kampung ini,"bebernya.

" Dulunya desa ini cukup terkenal dengan kampung religi dan kampung agama yang mayoritas agama muslim. Sehingga dengan adanya perdes nanti dan mengajak masyarakat untuk membrantas tentang narkoba.

"Intinya tentang peraturan perdes tersebut, kita nunggu hasil musyawarah oleh masyarakat. Jika nantinya masyarakat setuju dengan peraturan tentang di usir dari kampung, tapi tidak sampai di usir melaikan diberikan peringatan,"ujarnya.

"Dari pihak kepolisian kita minta mendukung penuh khususnya Polres Serdangbedagai, yang mana pihak kepolisian sudah bekerja keras yang setiap malam melaksanakan giat patroli, gelar bhakti sosial dan bergotong royong. Bahkan bhabinkamtibmas juga memberikan himbauan kepada masyarakat agar untuk mengaktifkan kembali poskamling," imbuhnya.

Ditambah lagi, lanjut Mukhlis. Kalau bisa dukungan masyarakat terus dilakukan agar kampung ini bebas dari narkoba. "Karena masa sekarang ini sudah sangat jauh beda dari sebelumnya, dimana sebelumnya mereka selalu melakukan memakai narkoba di pinggir jalan tapi sekarang tidak ada hal ini dengan adanya pihak kepolisian yang terus menyisir peredaran narkoba di kampung kami. Apalagi perdes ini akan dibuat ditambah lagi dukungan ibu perwiritan maupun tokoh agama yang mendukung penuh agar narkoba tidak ada lagi di kampung ini," ungkapnya.