SIMALUNGUN-Dana Desa tahap I tahun anggaran 2020 di Kecamatan Dolok Panribuan masih 1 Nagori(desa) yang telah dicairkan oleh Pemerintah Pusat, yakni Nagori Palia Naopat. Sementara 14 Nagori lainnya belum cair karena masih penyusunan laporan administrasi.

Hal tersebut dikatakan Camat Dolok Panribuan melalu Sekretaris Camat Nopen Sijabat kepada media ini di Kantornya, Senin (9/3) sekira jam 11.30 Wib.

"Untuk Dana Desa tahap I di Kecamatn Dolok Panribuan masih 1 Nagori yang cair yakni Nagori Palia Naopat, sementara lainnya masih menyusul karena masih laporan administrasi seperti Laporan Pertanggung Jawaban (LPj DD tahun 2019), penyusunan APBNagori tahun 2020 dan laporan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes). Kemungkina 3 Nagori lainnya yakni, Nagori Saribujawa, Pondok Buluh dan Lumban Gorat akan segera cair karena laporan administrasi mereka sudah selesai, "jelas Nopen.

"Kita harapkan bagi Nagori yang telah cair agar segera merealisasikan pada kegiatan sesuai hasil musyawarah Rencana Kerja Pembangunan yang telah ditetapkan Anggaran Pendapatan Belanja Nagori (APBNag) tahun 2020 supaya masyarakat dapat mengetahui manfaat Dana Desa.Bagi Nagori yang belum cair supaya secepatnya administrasi pencairan Dana Desa segera diselesaikan, "tandas Nopen.

Sementara itu Pangulu(Kepala Desa) Nagori Palia Naopat Parlindungan Butar-Butar ketika dikonfirmasi via selulernya membenarkan DD tahap I 2020 di Nagorinya telah cair. "Benar sudah cair DD tahap I sebesar 40 % yakni Rp.396 juta dan akan segera kita reallisasikan keberbagai kegiatan pembangunan fisik seperti, pengaspalan, drainase dan juga Internet Desa. Internet Desa ini sangat penting buat Nagori kami, "ungkapnya.