DELISERDANG-Penurunan jumlah penumpang pesawat di bandara KNIA Deliserdang menuju Singapura atau sebaliknya telah terjadi sebulan terakhir akibatnya untuk mengurangi biaya operasional yang tinggi sejumlah maskapai terpaksa mengurangi layanan jadwal penerbangan rute medan – singapura dan pada bulan maret ini terpaksa dikurangi sebanyak 23 penerbangan.

Untuk Maskapai Silk Air rute KNIA - Singapura jadwal penerbangan yang dibatalkan sebanyak 10 flight dari 64 jadwal penerbangan sebulan pesawat silk air selama sebulan dan pengurangan layanan penerbangan diterapkan mulai tanggal 2 maret 2020 besok , pesawat Silk Air biasanya melayani 2 penerbangan sehari dikurangi menjadi 1 penerbangan perhari dan 13 flight untuk layanan penerbangan pesawat jet star dan dimulai pada tanggal 4 maret 2020 mendatang.

Terkait hal ini ,Dedi Yuda Negara selaku Duty Maneger Bandara Kualanamu terkait operasional (1/3/2020) menyebutkan ,dari informasi yang di dapatnya dari pihak Airlines mengatakan , pengurangan jadwal penerbangan ditengarai akibat antisipasi pencegahan penyebaran virus corona dan sepinya penumpang.

Di loket counter layanan tiket rute Medan - Singapura diterminal penumpang bandara kualanamu juga tampak sepi penumpang jauh berkurang dari biasanya.

“Penurunan jumlah penumpang keluar negeri yang terjadi dibandara kualanamu cukup drastis mencapai 40 persen akibat isu wabah virus corona yang menyebar di luar negeri , terutama penumpang Umroh juga tidak ada yang berangkat menyusul larangan pihak arab saudi sampai tanggal 15 maret nanti,” pungkasnya.

Dua maskapai yang melayani penerbangan medan –jeddah arab saudi masing masing pesawat Lion Air yang melayani 5 penerbangan sepekan dan pesawat Saudi Arabia Airlines 4 penerbangan sepekan.