ASAHAN-Narkoba adalah musuh terbesar Nagara Republik Indonesia, karena narkoba mampu merusak anak bangsa.

Berbagai cara dilakukan oleh para pengedar narkoba untuk mendistribusikan dikalangan masyarakat baik tua, muda hingga ke anak-anak.

Dari itu Polres Asahan selalu sigap dan cepat melakukan penggagalan peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Asahan sehingga berhasil mengungkap kasus narkoba pada tahun 2019 sebanyak 314 kasus dengan tersangka sebanyak 421 orang. Rincian barang bukti narkotika Ganja sebanyak 4.754,91 gram dan 4 batang ganja, Sabu sebanyak 5.279,319 gram serta Ektasi sebanyak 2.193 butir.

Kemudian selama tahun 2020 Polres Asahan berhasil mengungkap kasus narkoba sebanyak 40 kasus dengan tersangka sebanyak 58 orang. Rincian barang bukti narkotika berupa Sabu sebanyak 591 gram dan Ganja sebanyak 13,68 gram.

Adapun hal yang ditindak Polres Asahan untuk menggagalkan peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Asahan yaitu melakukan sosialisasi terhadap masyarakat tentang bahayanya narkoba, melakukan penangkapan serta melakukan tindakan tegas dan terukur bagi pengedar narkoba.

Dari banyaknya barang bukti narkotika jenis sabu dan pil ekstasi yang telah diamankan Sat Res Narkoba Polres Asahan yang diperkirakan bernilai milyaran rupiah kini telah dimusnakan oleh Polres Asahan, Jumat (14/2/2020) di halaman Mapolres Asahan.

Dengan ditest dan diuji oleh tim Labfor Polda Sumut, beberapa barang bukti dinyatakan positif narkotika. Kemudian barang bukti tersebut dimusnakan dengan cara diblender dan direbus kedalam air mendidih.

Pemusnahan barang bukti tersebut, disaksikan dan diikuti oleh Bupati Asahan, Dandim 0208/ Asahan, Danlanal Tanjung Balai Asahan, BNNK Asahan, beberapa elemen masyarakat, Ormas, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan segenap Wartawan yang bertugas di Kabupaten Asahan.

Dikesempatan itu Kapolres Asahan AKBP Faisal F Napitapulu, SIK, MH mengucapkan terimakasih kepada seluruh unsur, baik Forkopimda Asahan, dan seluruh kalangan masyarakat Asahan yang telah mendukungnya dalam pemberantasan narkoba di wilayah hukum Polres Asahan.

"Yang telah berhasil diungkap oleh Satres Narkoba Polres Asahan merupakan kerjasama kita semua. Atas dasar kerjasama itu lah kami bisa berhasil memberantas peredaran narkotika," sebutnya.

AKBP Faisal menjelaskan bahwa wilayah hukum Polres Asahan sangat rawan narkoba, karena berbatasan langsung dengan pantai dan laut yang menghubungkan dengan negara luar.

"Dari itu kami selalu berupaya agar dibentuk Satpol Airud Polres Asahan untuk menghadang pemasukan narkotika di Kabupaten yang kita cintai ini. Syukur kita sudah berhasil membentuk Satpol Airud di Polres Asahan atas kerja keras kita semua terutama Bapak Bupati Asahan, DPRD Asahan dan DPRD Provinsi Sumatera Utara," jelasnya.

Sambung Faisal, Dengan adanya Satpol Airud, terotomatis dapat menekan pemasukan narkoba di wilayah hukum Polres Asahan.

Faisal selalu menegaskan kepada jajaran Polres Asahan untuk tetap semangat dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Asahan tanpa terkecuali.

"Kita sudah komitmen kepada Pak Bupati, Pak Dandim dan Pak Danlanal bahwa apabila terdapat oknum yang terlibat dengan peredaran narkotika maka akan kita hajar," ujarnya.

Mendekati perpindahan AKBP Faisal menjadi Wadir Krimum Polda Sumut, ia berpesan agar jajaran Polres Asahan harus selalu berupaya dalam pemberantasan narkotika dan kejahatan di Kabupaten Asahan.

"Saya yakin, Polres Asahan akan tetap berhasil dalam pemberantasan narkoba dan kejahatan, saya akan koordinir dan selalu perhatikan Polres Asahan, karena di tempat tugas saya yang baru masih meliputi Polres Asahan," tuturnya.

Kemudian ditempat yang sama Bupati Asahan H. Surya BSc ucapkan terima kasih kepada Kapolres Asahan dan seluruh jajaran dalam memberantas narkoba di wilayah hukum Polres Asahan.

Bupati Asahan merasa salut dan bangga dengan Kapolres Asahan yang mampu membasmi narkotika dan menjaga keamanan di Kabupaten Asahan.

"Narkoba adalah musuh bersama, oleh karena itu tak ada alasan, baik TNI, ASN dan seluruh masyarakat harus mendukung kinerja Polres Asahan dalam pemberantasan narkoba," sebut Bupati Asahan.

Bupati Asahan mengatakan bahwa Pemkab Asahan akan selalu mendukung sepenuhnya kepada Polres Asahan dalam pemberantasan narkotika di Kabupaten Asahan.

"Kami Forkompinda Asahan selama ini cukup kompak dan solid sehingga setiap ada masalah selalu bisa kita selesaikan dengan baik," tutupnya.*