ASAHAN-Iwan (46) warga Gang Pukat, Kelurahan Perjuangan, Kecamatan Tanjung Balai, Kabupaten Asahan didapatkan sudah tak bernyawa lagi di Jalan Lintas Air Joman menuju Tanjung Balai, tepatnya di Dusun I, Desa Air Joman Baru, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, Senin (2/12/2019) sekira pukul 00.00 wib.
Kronologisnya, satu unit kendaraan yang masih dalam lidik, datang dari arah Kota Tanjung Balai menuju arah Kota Kisaran melaju dengan kecepatan tinggi.
Diduga tidak hati-hati sehingga menabrak seorang pejalan kaki yaitu Iwan yang sedang berjalan di badan jalan sebelah kanan dari arah Kisaran menuju arah Tanjung Balai. Keduanya berjalan berlawanan arah sehingga terjadi tabrakan yang mengakibatkan korban mengalami luka robek pada bagian kepala belakang sebelah kiri, tulang rusuk sebelah kanan patah, luka lecet pada siku tangan sebelah kiri, luka lecet pada lengan tangan kanan, celana yang digunakan dalam kondisi koyak akibat terseret dan meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tak lama ditemukan petugas Unit Reskrim Polsek Air Joman Polres Asahan langsung tiba di TKP untuk melakukan olah TKP. Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Air Joman IPTU. HW. Siahaan, SH. Pihaknya melihat bahwa terdapat jejak ban sepeda motor. "Sepeda motor itu masih dalam penyelidikan, tampaknya sepeda motor tersebut melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi. Setelah kejadian korban langsung dibawa ke Puskesmas Air Joman," jelasnya. Tak lama di Puskesmas, keluarga korban pun datang dan membawa pulang jasad korban. Sementara, menurut keterangan salah satu warga kepada wartawan mengatakan bahwa korban sering ke warung tuak yang berada dekat TKP. "Setauku korban memang sering ke pakter (warung) tuak dekat tempat kejadian, udah gitu jalanan itu memang gelap kalau malam, ditambah lagi jalannya mulus di hotmix, biasanya kendaraan memang kencang disitu, tapi tak tau aku korban ini entah tertabrak apa," jelasnya.*