MEDAN - Dalam rangka memeriahkan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55, Perhimpunan Klinik Fasilitas Primer Indonesia (PKFI) Cabang Medan melaksanakan Gathering Peserta Prolanis Tahun 2019 (Program Pengelolaan Penyakit Kronis), Minggu (24/11/2019) di Lanud Soewondo. Kegiatan yang bertema “Generasi Sehat, Indonesia Unggul” ini terlaksana atas kerjasama TNI AU, PKFI, BPJS Kesehatan, serta Dinas Kesehatan Kota Medan.

“Kegiatan ini merupakan wadah pemersatu seluruh klinik di Kota Medan, sampai dengan saat ini sudah ada sekitar 50 anggota PKFI di Kota Medan dan semuanya sudah ada klub Prolanis dengan peserta rata-rata 10 hingga 100 orang per klinik,” ujar Ketua PKFI Cabang Medan, Ameta Prima Sari dalam sambutannya.

Ditambahkan Ameta, Prolanis merupakan salah satu model pengolahan penyakit hipertensi dan diabetes melitus secara komprehensif yang merupakan bagian dari sistem pelayanan kesehatan yang selama ini sudah berjalan pada setiap provider BPJS Kesehatan.

Tampak seribuan peserta antusias mengikuti kegiatan yang dibuka dengan jalan santai oleh Pangkosek Hanudnas III, Marsma TNI Djhon Amarul, diteruskan dengan senam bersama.

“Kami dari keluarga besar TNI AU merasa terhormat sekaligus bangga karena sudah dipercaya sebagai tuan rumah pelaksanaan Gathering Peserta Prolanis Tahun 2019, dan kami pun dari senagap keluarha besar TNI AU senantiasa siap mendukung dan membantu demi kesuksesan kegiatan ini,” ungkap Djhon.

Selain diisi senam dan jalan sehat, Gathering Peserta Prolanis juga dimeriahkan atraksi tembak hadap dari Yonko 469 Paskhas yang dihadiri juga Kepala BPJS Kesehatan Cabang Medan, Johana.

saat disinggung mengenai tema kegiatan Gathering Peserta Prolanis Tahun 2019 “Generasi Sehat, Indonesia Unggul” Johana menerangkan, Prolanis merupakan upaya untuk mencapai tema tersebut. Di mana, Prolanis dapat mewujudkan Generasi Sehat serta Indonesia yang Unggul melalui kegiatan-kegiatan klub Prolanis yang ada di masing-masing Fasilitas Kesehatan.

“BPJS Kesehatan siap mengawal pelaksanaan Prolanis di Fasilitas Kesehatan Tingkap Pertama (FKTP) baik di Klinik maupun di Puskesmas, melalui monitoring dan evaluasi bersama dengan Dinas Kesehatan dan PKFI,” tutup Johana.