ASAHAN-H. Mustar Batu Bara (67) Warga Gambir Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan terpaksa mengakhiri hidupnya dengan tewas mengenaskan akibat terseret dan terlindas truck Fuso pengangkut buah kelapa sawit dengan Nopol BK 8251 TL di Jalinsum tepatnya Jl. Ahmad Yani depan SPBU Simpang Tanjung Alama, Kisaran Asahan, Minggu (17/11/2019) sekitar pukul 16.30 wib.

Informasi dihimpun di lokasi kejadian, Korban yang mengendarai sepeda motor bebek Nopol BK 4618 VAO berboncengan dengan istrinya Hj. Muniarti Lubis (65) bermaksud hendak menyeberang dari arah Simpang Tanjung Alam menuju Jalan Durian.

Namun tanpa disadarinya, truck Fuso tersebut tiba dari arah Medan menuju Rantau Prapat, hingga terjadilah Laka lantas.

Kemudian setelah kejadian, Supir truck tersebut langsung melarikan diri ke Mapolres Asahan.

"Korban pas mau menyebrang dengan sepeda motornya bang, tiba-tiba dari arah Medan datang truck bermuatan sawit menabrak sepeda motor korban, terus korban terseret dan telindas truck. Pas itu juga truck langsung berhenti setelah menabrak warung di pinggir jalan ini," jelas salah seorang warga di lokasi kejadian.

Sementara itu seorang warga lainnya yang mengaku bermarga Sinaga menyebutkan korban adalah warga Gambir Baru.

"Orang Gambir Baru itu bang. Yakin kali aku bang, tapi untuk jelasnya tanya la sama Polisi," katanya.

Terpisah Asnah, salah seorang keluarga korban saat ditemui di RSU Haji Abdul Manan Simatupang Kisaran menyebutkan sebelum kejadian korban beserta istrinya baru dari rumahnya.

“Ya Allah pak, korban bersama istrinya baru pulang dari rumah saya, saya terkejut kali pas mendengar kabar ini, makanya saya langsung ke Rumah sakit untuk melihat korban, dimana korban H. Mukhtar meninggal dunia sedangkan istrinya Murni mengalami luka di pinggang dan paha serta kakinya mengalami patah tebu” ujarnya.

Sementara, Kasat Lantas Polres Asahan AKP. Rusbbeny, melalui Kanit Laka lantas IPDA Aldo Lubis saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa kedua korban adalah warga Jalan Merpati no 101, Kelurahan Karang Anyer, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, tepatnya berdekatan dengan Gambir Baru Kisaran.

"Kedua Korban merupakan sepasang suami istri, untuk suami H. mustar mengalami luka robek dibagian kepala, tangan kanan patah, kaki kanan dan kiri patah sehingga meninggal ditempat, kemudian istrinya Hj. Muniarti mengalami luka berat berupa patah dan lepas pada kaki kanan, patah dan lepas kaki kiri dan lecet lengan tangan kanan. Hingga keduanya dibawa ke RSUD H. Abdul Manan Simatupang Kisaran," jelasnya.

Terakhir, Aldo juga menjelaskan bahwa supir truck Fuso tersebut adalah Edi Syahputra (39) warga Dusun I Desa Bangun Sari, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara.*