SIMALUNGUN -Pemerintah Kabupaten Simalungun melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Simalungun akan mengadakan pagelaran budaya bertajuk ‘Multi Etnis’ sebagai bagian dari program pengelolaan keberagaman budaya guna menyatukan hati membangun Simalungun.

Acara akan diadakan pada hari Kamis s/d Sabtu (7-9 November 2019) di Pantai Bebas Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Hal tersebut disampaikan Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Simalungun Resman Saragih, di Kantornya, Jln SM Raja Parapat, Selasa (5/11/2019).

Resman menuturkan, adapun tujuan kegiatan budaya multi etnis, yakni untuk melestraikan budaya etnis masyarakat di Kabupaten Simalungun, sebab kabupaten Simalungun kita ini dihuni beragam Etnis dan dikenal dengan miniaturnya Indonesia, "katanya.

"Pagelaran multi etnis ini juga sebagai ajang memperkenalkan beragam budaya etnis, memupuk rasa persaudaraan sesama etnis, menyatukan langkagh bersama membangun Simalungun dan yang paling utama lagi adalah mendorong peningkatan arus wisata Domestik berkunjung ke Danau Toba kita. Selain akan diikuti berbagai Etnis dari Kabupaten Simalungun sejumlah daerah lainnya di Sumatera Utara ini sudah kita undang lewat komunitas budaya Etnis amsing-masing daerah,"pungkasnya.

"Adapun rangkaian yang akan ditampilkan diantaranya, dari Etnis Simalungun ( Tor-tor Haroan Bolon,Taur-Taur Sibandar, Balog ganjang, Improvisasi Makkail, Sirintak Holang, Bodat Na Haudanon,Balang Sahua,, Huda-Huda/Toping-Toping, dan Dihar).

Kemudian Etnis Jawa akan menampilkan Tarian Jaranan, Manuk Dadali, Lenooang Kangkung, Sembahan Putri, Jaran Kepang, Wayang Kulit, Ludruk/Lawak dan Reog. Etnis Toba mengusung tarian (Tor Tor) Cawan, Siburuk, Sibunga Jambu, Opera, Mossak dan Sigale gal. Lalu Etnis Karo akan menampilkan Tarian Pisau Surit, Terang Bulan, Kacang Koro, Biring Manggis, Roti Manis serta Famili Taxi.

Etnis Melayu akan menampilkan Tarian Sekapur Sirih, Rajuk Rindu, Zapin Teluk Belanga, Zapin Yadana, Zapin Rentak Berbudi, Zapin Berkasih, Selayang Pandang, Pucuk Pisang, Lancang Kuning.

Etnis Mandailing akan tampil dengan Tari Burangir Surdu, Onang-Onang, Rondang Bulan, Balun-Balun Bide, Sitogol / Ketabo, Salak Salak Sibakua, Gordang Sambilan dan Drama Sampuraga.

Etnis Pak pak/Dairi menampilkan Manabe Page, Garo garo, Nangkurtak, Menapu Kopi, Pak Pak dan Cido cido Kalili. Etnis Minang membawakan Tarian Pasambahan Tari Panen, Rantak, Halan Babega Tamprung.

Kegiatan ini juga akan menampilkan benda benda(alat kesenian) setiap etnis yang ada di Sumatera Utara serta festival fashion show busana multi etnis tingkat SD dan Tingkat PAUD/TK.*