SERDANG BEDAGAI - Ratusan Calon Kepala Desa (Cakades) dan Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) di Kabupaten Serdang Bedagai, menghadiri apel deklarasi damai Pilkades serentak yang berlangsung di Lapangan Kantor Mapolres Sergai di Seirampah, Jumat (25/10/2019).

Di mana, deklarasi damai tersebut merupakan tahapan menjelang pemilihan kepala desa pada 30 Oktober 2019, yang bertujuan untuk mencegah terjadinya konflik selama berlangsungnya pilkades serentak.

Apel deklarasi damai ini dihadiri calon Kepala desa Dan P2KD, Kapolres Sergai AKBP H Juliarman Eka Putra Pasaribu bertindak sebagai pemimpin apel upacara.

Dalam apel deklarasi damai salah satu calon kepala desa membacakan pernyataan sikap bersama pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Damai.

Di mana berdasarkan keputusan Bupati Serdang Bedagai Nomor 109/18.18/tahun 2019 pada 22 januari 2019 tentang penetapan desa yang melaksanakan pemilihan kepala desa tahun 2019, sebanyak 122 desa dari 16 kecamatan akan menyelenggarakan Pilkades 2019.

Adapun yang mengikuti apel deklarasi damai yakni calon kepala desa dan P2KD dari 86 desa dari 11 kecamatan terdiri dari Kecamatan Perbaungan, Kecamatan Pantai Cermin, Teluk Mengkudu, Seirampah, Tanjung Beringgin, Seibamban, Dolok Masihul, Kotarih, Bintang Bayu dan Seipispis wilayah hukum Polres Serdang Bedagai yang akan melaksanakan pemilihan Kepala desa.

Dalam kegiatan ini turut hadir Bupati Sergai diwakili Kasat Pol PP Sergai, Drs Fajar Simbolon, Kapolres Sergai AKBP H Juliarman Eka Putra Pasaribu, Waka Polres Kompol Gunawan Heri Sudarto, Para Kasat, Para Kapolsek, Perwira Polres Sergai, Danramil 0204/DS dan Seluruh Camat se- Kabupaten Sergai.

Kapolres Sergai AKBP H Juliarman Eka Putra Pasaribu mengungkapan, deklarasi damai kami menyampaikan kepada seluruh calon Kepala desa patuh kepada hukum dalam menyelenggarakan tahapan pemilihan kepala desa ini.

"Tidak mengarahkan pendukungnya untuk perbuat tidak baik atau tidak membuat onar, tetap menjaga kondusifitas daerah masing masing, desa masing- masing Dan harus siap kalah dan siap menang, mereka siap untuk kontetasi secara sportif. Sehingga pelaksanaan pemilihan calon kepala Desa bisa menciptakan setuasi kamtibmas yang kondusif, tertib, aman dan damai," tandasnya kepada Gosumut.