JAKARTA - Rapat penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPR RI 2019-2024 telah menetapkan, fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) akan menjabat Ketua Komisi VIII dan 5 kursi wakil Ketua Komisi. Bagaimana PAN akan mengemban tanggungjawab itu selama 5 tahun ke depan?

Kepada GoNews, Sabtu (19/10/2019), Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN), Yandri Soesanto memastikan, PAN akan "memaksimalkan amanah ini untuk rakyat,".

Mengenai detail agenda kerja PAN di enam kursi AKD tersebut, Yandri mengaku akan segera dibahas di Fraksi dan DPP. Rencananya, kata Yandri, pembahasan akan berlangsung pada Senin atau Selasa (21-22 Oktober 2019) esok.

Sebatas informasi, Komisi VIII adalah komisi yang membidangi persoalan-persoalan; Agama, Sosial, Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak, Bencana dan Haji.

Dalam menjalankan tugasnya, Komisi VIII DPR RI akan bermitra dengan Kementerian Agama, Kementerian Sosial, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan. Badan Wakaf Indonesia (BWI).

Catatan GoNews Grup, isu-isu teranyar terkait dengan bidang dan mitra kerja tersebut diantaranya, 'bleeding' BPJS termasuk wacana pelibatan Baznas dalam memperkuat BPJS Kesehatan, Kuota Haji dan Dana Haji, serta fenomena anak-anak dirawat di RS karena kecanduan 'Game Online'.***