PALAS - Meningkatkan pola pikir masyarakat tentang perilaku hidup sehat tentang buang air besar sembarangan (BABS), Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Lawas bersama Babinsa Koramil 09 Sosa Kodim 0212/TS melakukan verifikasi desa Open Defecation Free(ODF) di Balai Desa Ujung Batu V, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kamis (3/10/2019). Kasi kesehatan lingkungan kesehatan kerja dan olahraga Dinkes Palas. Hj Nurhamidah Pohan S.Kep, Ns mengatakan, ODF itu sendiri adalah kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan.

Dikatakan, pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan, sehingga untuk memutuskan rantai penularan ini harus dilakukan rekayasa pada akses ini.

Menurut dia, usaha tersebut berhasil jika akses masyarakat pada jamban (Sehat) harus mencapai 100% pada seluruh komunitas. Sebelum adanya Deklarasi ODF, terlebih dulu dilaksanakan verifikasi ODF oleh tim verifikasi.

“Proses verifikasi ODF merupakan proses untuk memastikan status ODF dalam suatu komunitas masyarakat yang menyatakan bahwa secara kolektif mereka telah bebas dari perilaku buang air besar sembarangan,” ungkap Nurhamidah.

Dari aspek kesehatan masyarakat, lajut dia, dari berbagai jenis kotoran manusia yang diutamakan tinja dan urin, karena kedua bahan buangan ini dapat menjadi sumber penyebab timbulnya penyakit saluran pencernaan.

Senada dengan itu, Babinsa Koramil 09 Sosa Serma Janter Siahaan mengatakan, kegiatan ODF ini untuk membangun wawasan pengetahuan masyarakat dari prilaku yang tidak sehat menuju lingkungan sehat dan bersih.

Untuk mewujudkan suatu komunitas atau lingkungan yang sehat bebas dari berbagai kotoran, kata dia, pemerintah meluncurkan program Desa dan Kelurahan Open Defecation Free (ODF).

Hadir di acara itu, Camat Hutaraja Tinggi Abdul Rauf Hasibuan, Tim Medis Puskesmas Ujung Batu I dan Staf, Kepala Desa Ujung Batu V , Supadi serta Ibu-ibu TP PKK Kecamatan Hutaraja Tinggi.