Pelatih Arema FC, Milomir Selija, sangat lega dengan tiga poin yang didapat atas PSM. Pasalnya, dalam dua tahun terakhir, Singo Edan selalu gagal menang ketika menjamu PSM di Stadion Kanjuruhan.
"Setelah dua tahun kami tidak bisa, akhirnya hari ini bisa mengalahkan PSM," ucap Milo.
Milo menambahkan, tiga poin atas PSM diraih oleh Arema dengan susah payah. Pasalnya, terjadi adu stratergi yang sangat sengit antara dirinya dengan Darije Kalezic sebagai pelatih PSM.
Bahkan, Milo tidak segan untuk menebar pujian bagi Kalezic dan juga PSM. Mantan pelatih Madura United menyebut laga kali ini adalah yang paling sulit dari sisi taktik dibanding laga-laga lainnya.
"Ini adalah tim dengan taktik terbaik yang datang ke Kanjuruhan. Kami bermain sangat cepat dan saling serang. Tetapi kami bermain dengan sangat cerdas," ucap pelatih 55 tahun.
Milo mengucapkan terima kasih pada suporter Aremania yang telah memberi dukungan pada Arema. Tak lupa, dia juga berucap terima kasih untuk para pemainnya yang sudah bekerja ekstra keras.
Secara khusus, Milo memberi apresiasi tinggi kepada Sylvano Comvalius. Pemain asal Belanda itu tampil bagus dan mencetak satu gol. Dia bermain selama 90 menit, walau kondisinya sebenaranya hanya 70 persen bugar.
"Sejak beberapa waktu yang lalu, saya sudah bilang dia penyerang sejati. Saya percaya dia dan hari ini dia telah membuktikan bahwa dia adalah pemain yang sangat kuat," kata Milo. ***