LABURA - Unit Reskrim Polsek Kualuh Hulu melakukan penyelidikan dan pengamanan terhadap 3 anak perempuan diduga meninggalkan rumah.
Hal ini dilakukan atas perintah lisan Kapolsek Kualuh Hulu AKP Asmon Bufitra adanya informasi dari masyarakat Dusun Kampung Durian, Desa Siamporik, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara, terkait adanya berita di media sosial tentang tidak kembalinya 3 anak perempuan yang masih duduk di bangku sekolah SMP dan MTSN.

Ketiganya yakni Andiri Lubis (14) Pelajar SMP Negeri 2 Kualuh Selatan, yang menetap di Dusun 8 Desa Siamporik, Kecamatan Kualuh Selatan, Devika Sari Siagian (15) MTS Negeri 1 Labura, Dusun Tanjung Makmur, Desa Kampung Pajak, Kecamatan NA IX- X dan Buah Handayani Munthe (15) MTS Negeri 1 Labura, Dusun 8 Kampung Durian, Desa Siamporik, Kecamatan Kualuh Selatan.

Perempuan berusia sekolah itu ditemukan personel sedang berada di Bima Net Jalan Sukarame, Desa Ledong Timur, Kecamatan Aek Kuasan, Kabupaten Asahan.

"Ketiganya tidak kembali ke rumah orangtuanya dan Kamis (26/9/2019) sekira pukul 11.55, tim menemukan ketiga anak perempuan tersebut di Bima Net Kabupaten Asahan dan selanjutnya dibawa ke Mako Polsek Kualuh Hulu," tandasnya.

Kapolsek Kualuh Hulu AKP Asmon Bufitra di dampingi Camat Kualuh Selatan dan Petugas KPAI Kabupaten Labuhaanbatu Utara, telah melakukan upaya pembinaan serta bimbingan kepada ketiga pelajar tersebut.

AKP Asmon juga meminta agar ketiganya tidak melakukan hal hal yang membuat orangtua mereka menjadi was-was dengan tidak kembali ke rumah.

"Kalau keluar, harus ijin terlebih dahulu ke orangtua, jangan bergaul terlalu bebas, jauhi narkoba, serta rajin belajar untuk masa depan," pinta Kapolsek.

"Dan yang paling utama adalah tidak mengulangi lagi perbuatan yang sama di kemudian hari," tegas Kapolsek kembali.

Setelah menerima arahan, Kapolsek Kualuh Hulu memberikan makanan kepada ketiga pelajar sekolah tersebut, karena pengakuan dari ketiganya belum makan sejak pagi.