MEDAN-Ratusan pelajar SMA/SMK di Kota Medan ikuti kegiatan Inspiring Festival (Ifest) yang digelar oleh Binus University di Hotel Santika Dyandra, Medan, Jumat (20/9/2019). Dalam acara ini Binus menghadirkan anak-anak muda dari Binus yang pakar di bidang Informasi Teknologi dan sukses menghadirkan berbagai platform bisnis.

Para pakar tersebut diantaranya Tyovan Ari Widagdo (Founder bahasa.com), Yasa Singgih (Founder Men's Republic), Enrico Hugo (co-founder of cause virtual run), Freddy Jingga (digital business expert), Sofyan (automotive and robotics engineering expert) dan beberapa pakar lainnya yang secara bergantian membagikan pengalaman dalam membangun bisnis.

"Dengan digelarnya kegiatan ini kita harapkan peserta dapat memiliki pandangan akan masa depan untuk menyusun masa depan yang lebih baik mulai hari ini," kata Senior Manager Corporate Marketing Communication BINUS University, Haris Suhendra, pada media, Jumat (20/9/2019).

Haris menjelaskan saat ini kebutuhan mengenai sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas menjadi kebutuhan utama. Tidak hanya lewat pendidikan, namun SDM yang berkualitas harus dibangun lewat pembangunan karakter.

"Lewat acara ini kita mengeksplorasi semua potensi anak-anak muda dan memberi inspirasi kepada mereka untuk membangun masa depan," ujarnya.

Selain di Medan, kegiatan yang sama juga akan mereka gelar di beberapa kota lainnya di Indonesia. Mereka mengatakan ribuan pelajar khususnya dari kalangan pelajar SMA/SMK dapat merasakan manfaat dari kegiatan ini. Begitu juga masyarakat umum, pelaku usaha, komunitas hingga dunia industri.

Co-Founder of Cause Virtual Run, Enrico Hugo yang juga anak muda asli Kota Medan ini membagikan inspirasi gaya hidup sehat yakni berlari. Sebab menurutnya olahraga yang paling mudah adalah lari. "Jadi yang ingin punya gaya hidup sehat kita ajak untuk berlari dan telah sukses dalam mengajak masyarakat untuk hidup sehat dengan lari," sebutnya.

Sementara Founder Men's Republic, Yasa Singgih yang menceritakan pengalamannya dalam membangun sebuah bisnis namun tidak meninggalkan pendidikannya. "Mengejar pendidikan itu penting ya, sebab pendidikan dapat meningkatkan persentase kesuksesan setiap orang. Jangan buang masa muda untuk hal-hal yang gak penting," pungkasnya.*