SERDANG BEDAGAI-Dodi Dwiardianto alias Dodi(28) warga Dusun II Pondok Bawah, Desa Dolok Manampang, Kecamatan Dolok Masihul, Sergai, akhirnya menjalani operasi secara gratis di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi karena menderita usus buntu.

Dodi yang merupakan tahanan Sat Res Narkoba Polres Sergai dalam kasus narkoba yang saat ini dititipkan ke LP kelas IIB Tebing Tinggi. Awalnya pihak lapas Tebing Tinggi menghubungi penyidik pembantu yang menangani perkara Dodi bernama Bripda Riswandi menyampaikan bahwa keadaan tersangka dalam keadaan sakit. Atas laporan tersebut, memerintahkan KBO Iptu Defta dan Bripda Riswandi untuk segera melengkapi adminitrasi pengobatan terhadap tersangka untuk menjemput tersangka dari lapas untuk berobat ke Rumkit Bhayangkara Tebing Tinggi.

"Namun dari hasil pemeriksaan oleh tim medis ternyata tersangka mengalami usus buntu akut dan harus diambil tindakan operasi tetapi semua itu bisa dilakukan harus seizin keluarga tersangka, sehingga dengan gerak cepat orang tua tersangka bernama Ardiansyah dijemput dan langsung setuju untuk dilakukan tindakan operasi,"kata Kasat Narkoba Polres Sergai AKP Martualesi Sitepu kepada Gosumut, Rabu (18/9/2019) sekira pukul 09:00WIB.

Sekira pukul 16:00WIB, operasi usus buntu yang dipimpin Dr Indera Sp.B berjalan lancar dan sukses dan saat ini menunggu proses pemulihan.

Sementara, Lanjut Martualesi, untuk biaya sepenuhnya menggunakan anggaran dari Rumkit Bhayangkara Tebing Tinggi secara gratis, "hal ini penjelasan dokter yang menangani kepada kami," kata Kasat Narkoba Martualesi Sitepu.

"Dodi Dwiardianto ALS Dodi ditahan sejak tanggal 9 juli 2019 dalam perkara kepemilikan narkotika jenis sabu dan saat ini berkas perkara tersangka sudah Tahap I menunggu petunjuk dari JPU,"Pungkasnya.

Orang tua Dodi, Ardiansyah sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih tindakan dari Polres Sergai dan Rumkit Bhayangkara yang tidak memungut biaya operasi usus buntu anaknya.

"Saya orang tua Dodi mengucapkan terimah kasih kepada polres Sergai terutama bopak Kapolres Sergai dan Rumkit Bhayangkara Tebing Tinggi yang telah melaksanakan operasi usus buntu anak saya tanpa dipungut biaya atau gratis,"ujar Ardiansyah orang tua Dodi.*