JAKARTA - Rekrutan terbaru Persija Jakarta, Syaffarizal Mursalin Agri menyampaikan, bakal berusaha cepat beradaptasi dengan sepak bola tanah air. Apalagi ada banyak perbedaan antara sepak bola Qatar dan Indonesia. Sebelumnya pesepak bola berusia 27 tahun tersebut jadi rekrutan terakhir Persija di putaran kedua Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019. Farri, sapaannya mendapatkan kontrak hingga akhir musim dengan opsi perpanjangan selama dua tahun ke depan.

“Saya terakhir main Juni, dan setelah itu saya berlatih dengan beberapa klub supaya saya bisa jaga kondisi. Dan ketika Anda ke lingkungan yang baru, tentu harus siap untuk beradaptasi," ujar Farri.

“Tapi kalau soal kapan saya siap untuk tampil, itu tergantung pada pelatih. Soal kebugaran saya, saya punya beberapa pekan untuk kembali ke bentuk terbaik saya,” tambahnya.

Persija jadi klub Indonesia pertama yang dibela Farri. Sebelumnya, pemain berdarah Aceh tersebut malang melintang dengan sejumlah klub yang berada di Qatar, sejak usia 17 tahun. Ia sendiri tertarik bergabung ke Persija karena fanatisme Jakmania yang luar biasa.

“Saya ada niat buat pulang ke Indonesia, dan waktu saya tahu ada tawaran dari Persija — salah satu klub besar di Indonesia, saya sangat senang, dengan suporter mereka yang luar biasa, makanya saya tidak butuh waktu lama untuk menentukan, dan saya senang bisa gabung Persija,” tutupnya. ***