MEDAN - Pemuda harus mempersiapkan diri dengan baik agar mampu berdaya saing tinggi dan mampu mengambil peran-peran strategis dalam menghadapi 100 tahun Indonesia Merdeka atau yang sering disebut Indonesia Emas 2045.

Demikian ditegaskan tokoh pemuda Sumatera Utara, Samsir Pohan dalam Dialog Kebangsaan yang digelar PC PMII Kota Medan, Senin (16/9/2019) di Djong Cafe Medan.

"Generasi muda khususnya mahasiswa harus bersatu dan bahu membahu serta mempersiapkan diri baik secara kualitas maupun kuantitas agar kelak memiliki daya saing tinggi menyongsong Indonesia Emas 2045," ujarnya.

Menurut Samsir tantangan yang akan dihadapi oleh bangsa Indonesia kedepan akan sangat berat seperti ledakan penduduk, lapangan kerja, dan persaingan ekonomi global yang makin kompetitif.

"Kalangan pemuda dan mahasiswa khusunya yang tergabung dalam Kelompok Cipayung adalah asset bangsa. Sehingga harus mampu merebut posisi-posisi strategis baik di tingkat regional Sumatera Utara maupun di level nasional," pungkasnya.

Dialog Kebangsaan dengan Thema Peran Pemuda dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045 digagas oleh Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam (PC PMII) Kota Medan mengahdirkan pembicara dari kelompok Cipayung antara lain, Samsir Pohan mewakili tokoh Pemuda Sumut, Alwi Hasbi Silalahi mewakili HMI Sumut, Joni Sandri Ritonga Ketua PC PMII Kota Medan, Ferdy Guson Ketua DPC PMKRI Kota Medan dan Yersa Umar Hasibuan Ketua Bakercab GMNI Kota Medan.