BANGKALAN - Mengawali putaran kedua Shopee Liga 1 2019, Barito Putera berhasil menahan imbang 2-2 Madura United di Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Jawa Timur, Sabtu (14/9/2019) malam.

Pelatih Barito Putera Djadjang Nurdjaman mensyukuri raihan satu poin yang didapatkan di laga tandang. Meskipun, timnya hampir membawa pulang tiga poin.

"Target kami meraih poin di partai tandang di Madura (United) ini kesampaian. Walaupun sebetulnya, kami hampir mendapatkan tiga poin," kata arsitek yang familiar disapa Djanur ini.

Namun, mantan juru taktik Persebaya Surabaya tersebut menyayangkan dua gol telat tim tuan rumah yang lahir dari kaki Aleksandar Rakic dan Alberto Goncalves.

"Disayangkan juga, kami bisa kebalas di menit 75, dua gol dan gol pertama mereka ke kedua hanya berselang beberapa menit saja. Artinya, kami lemah dalam konsentrasi, tapi kami akan perbaiki itu," imbuhnya.

Senada dengan Djanur, Kapten Barito Putera Rizky Pora menilai, rekan satu timnya kurang konsentrasi dan fokus hingga wasit meniup peluit panjang. Tak ayal, jika Laskar Antasari gagal memenangkan pertandingan.

"Kami kehilangan konsentrasi dan fokus. Ketika kami sudah unggul, mulai ditekan, lalu tidak percaya diri main bola sehingga Madura dapat peluang dan bisa mencetak gol, dalam waktu 5 menit, mereka bisa cetak dua gol," pungkasnya. ***