JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Akbar Tanjung menjelaskan, Golkar memang cenderung turun dalam perolehan suara di Pemilu. Namun di bawah Airlangga, partai kawakan ini masih memiliki taji di papan atas bersama dengan PDIP.

"Masih untung, masih syukurnya Golkar tetap melenggang (dipimpin Airlangga). Itu saja yang membuat kita bersyukur," ucap Akbar usai acara diskusi 'Mengupas Polemik Kemunculan GBHN’ di Hotel Sofyan, Jakarta Pusat, Selasa (4/9/2019).

Keberhasilan Partai Golkar masuk tiga besar dengan meraih kursi sebanyak 85 di parlemen merupakan andil dari Airlangga yang menjadi ketua umum menggantikan Aetya Novanto.

Mantan Ketua Umum Golkar ini pun sepakat dengan hal itu, lantaran dia melihat sendiri kinerja sosok yang juga menjabat Menteri Perindustrian ini mampu menyukseskan Pilpres 2019.

"Kalau itu dikatakan merupakan satu produk keberhasilan dari Airlangga, ya (dia) bisa menjaga (Golkar)," katanya.

Akbar mengatakan dirinya sempat turun ke daerah dan menyurati seluruh DPD tingkat agar dapat menaikkan suara Golkar yang berada di bawah PKB berdasarkan hasil kajian lembaga survei.

"Dan setidaknya dua besar itu tetap bisa dilakukan oleh Airlangga, kita tetap 2 besar," pungkasnya.***