ASAHAN-Atian (53) warga Dusun VI, Desa Bagan Asahan pekan, Kecamatan Tanjung Balai, Kabupaten Asahan ditemukan oleh anak kandungnya bernama Tina Safira (16) dalam keadaan leher tergantung tali nilon yang diikatkan di langit-langit asbes rumahnya, Jumat (23/8/2019) sekitar pukul 17.30 wib.

Pada saat itu, Tina yang baru pulang dari pasar kerumahnya melihat korban sudah dalam keadaan gantung diri di depan pintu masuk rumah korban, spontan menjerit minta tolong sambil pergi ke dapur menggambil pisau karter.

Kemudian Tina langsung memotong tali yang melilit di leher korban dan setelah korban diturunkan dari gantungan tidak lama kemudian Hamidah tetangga korban bersama beberapa orang warga sekitar rumah mendatangi rumah korban dan melihat korban sudah tergeletak dilantai rumah.

Berdasarkan keterangan saksi, ada kursi di dekat posisi korban, sedangkan kondisi korban saat dilihat oleh Hamidah sudah meninggal dunia dengan leher masih dililit tali.

Dari kejadian tersebut, sekitar pukul 17.40 wib Kapos Bagan Asahan menerima informasi peristiwa tersebut dari Kepala Desa Bagan Asahan Pekan.

Kapolres Asahan AKBP. Faisal F. Napitupulu, SIK, MH saat dikonfirmasi melalui Kapolsek Sei Kepayang AKP. Zulham, SH, MH membenarkan kejadian tersebut.

AKP. Zulham menjelaskan, setelah Kapos Bagan Asahan mendapat informasi langsung membersihkan kepadanya.

Kemudian AKP. Zulham langsung memerintahkan Kanit Reskrim Polsek Sei Kepayang IPTU S. Siahan beserta anggota untuk cek TKP.

AKP. Zulham juga menjelaskan bahwa sebelumnya Kapos Bagan Asahan sempat mendatangkan Dokter tersebut untuk diperiksa, namun keluarga korban tidak bersedia dilakukan pemeriksaan tubuh korban secara menyeluruh.

"Sesapainya di TKP, IPTU S. Siahan melihat korban sudah dalam kondisi di semayamkan di ruang tamu, kemudian IPTU S. Siahan memutuskan untuk menghadirkan dr. Halimatussakdiah untuk melakukan pemeriksaan ulang terhadap jasad korban," jelasnya.

AKP. Zulham menjelaskan, dari hasil pemeriksaan ditemukan pada bagian leher korban tampak membiru atau hematom disekeliling leher dengan diameter 1 cm serta pada bagian kemaluan korban ditemukan cairan putih.

"Dari pemeriksaan tersebut disimpulkan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban dan korban dinyatakan meninggal dunia akibat gantung diri dengan ditemukannya bekas lilitan tali dileher korban serta ditemukannya cairan warna putih yang keluar dari vagina korban," tandasnya.

Terakhir, Kapolsek Sei Kepayang memberitahukan bahwa Kanit Reskrim Polsek Sei Kepayang sempat meminta jasad korban untuk dilakukan otopsi, namun keluarga korban menolaknya kemudian suami korban membuat surat penyataan dengan ditanda tangani oleh suami korban dan saksi-saksi dengan diketahui dan ditandatangani oleh Kepala Desa Bagan Asahan Pekan, atas nama Rustam.*