LABUHANBATU - Bupati Labuhanbatu, H Andi Suhaimi Dalimunthe meresmikan dan mengoperasionalkan Pengolahan Air Minum Desa Sennah Kecamatan Pangkatan kepada warga masyarakat di Dusun Pandan B yang ditandai dengan pengguntingan pita, peninjauan, pemutaran kran air dan penandatanganan prasasti.

"Rumah kami pun di pinggir sungai bilah yang mengalir ke Pangkatan ini, kalaulah rumah kita dipinggir sungai itu terlalu susah mendapatkan air, kita buat sumur bor pun sampai dalam semanapun tidak bisa mendapatkan air bersih, kita buat sumur gali apalagi, kami juga menggunakan PAM yang ada disana, tapi Alhamdulillah hari ini Kepala Desa bersama teman-teman bisa mewujudkan keinginan masyarakat Desa Sennah ini," ujar Plt. Bupati Labuhanbatu H Andi Suhaimi Dalimunthe dalam peresmian Pamdes itu, Selasa (13/8/2019).

Bahwasanya hari ini sudah kita resmikan sebuah inovasi yang baru, semoga kita do’akan dan kita beri applause kepada Kepala Desa Sennah Bapak Horas yang sangat luar biasa, badannya kecil tapi pemikirannya sangat luar biasa, berbahagialah bapak/ibu ataupun masyarakat yang ada di Desa Sennah ini punya kepada desa seperti ini, ungkapnya.

Andi Suhaimi juga mengatakan, bahwa kedepan menginginkan Pamdes ini harus kita jaga, air yang mengalir harus kita jaga, memang semua itu sudah diatur oleh Tuhan, tapi kita harus menjaga dan tadi sudah saya sampaikan ini nanti kita pagar biar tertata dengan baik, biar ter-awasi dengan baik, karena air minum ini adalah untuk masyarakat, makanya saya menginginkan nanti tahun 2020 kalau tidak ada dana desa, ini akan kita pagar dari APBD Kabupaten Labuhanbatu.

Sementara, Koordinator PAMSIMAS Kabupaten Labuhanbatu Muhammad Irfansyah, SE dalam sambutannya mengutarakan, bahwa program PAMSIMAS ini bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan air minum aman dan sanitasi layak khususnya untuk di Desa Sennah.

PAMSIMAS ini perlu diketahui sudah berjalan kurang lebih 4 tahun lamanya, adapun yang meliputi program PAMSIMAS ada mencakup 5 komponen, yang pertama adalah Pemberdayaan masyarakatnya, kedua, Peningkatan perilaku higenis dan pelayanan sanitasi, ketiga, Pendirian sarana pelayanan air minum, kemudian hibah intensif yang diberikan pemerintah pusat, kemudian dukungan tekhnis dan manajemen program.

Dijelaskan Irfansyah, bahwasanya desa kita sejak bulan Agustus 2016 sampai saat ini sudah bisa 42 desa di Kabupaten Labuhanbatu dan salah satunya Desa Sennah, hari ini kita sudah melaksanakan audit 2 kali tahun 2015 dan 2018 dengan Wajar Tanpa Pengecualian, apresiasi kami yang setinggi-tingginya dan berterima kasih atas kegiatan Pemerintah Daerah dalam menetapkan desa-desa sasaran PAMSIMAS III sejak 2018 s/d 2019 dalam upaya peningkatan pelayanan sosial dasar.

Kepala Desa Sennah Horas Lumbangaol dalam sambutannya mengatakan, bahwa PAMSIMAS ini kami ambil dari dana APBN melalui PAMSIMAS sebesar Rp.250 Juta dan dana desa 2 tahun hampir Rp.700 juta dan Pengolahan Air Minum Desa ini kapasitasnya 2000 KK, jadi pada hari ini kita resmikan besok kita aktifkan lewat meter yang sudah terpasang dirumah, perlu kami jelaskan bahwa yang sudah mendaftar sama kami sebanyak 456 KK dan yang sudah terpasang sekitar 200-an KK.

Pada peresmian Pengolahan Air Minum Desa Sennah itu dihiasi dengan ungkapan rasa syukur dan terima kasih warga masyarakat Desa Sennah kepada Plt. Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi dengan memberikan upah upah dan kain ulos dari marga Parna dan dilanjutkan dengan peninjauan lahan pembangunan Masjid Kecamatan Pangkatan.