MEDAN - Usai menerima perpanjangan dan penetapan RSUD dr Pirngadi Medan sebagai rumah sakit pendidikan yang dilakukan Kementerian Kesehatan hari ini, Kamis (18/7/2019), pihak RSUD dr Pirngadi kini kembali targetkan menjadi rumah sakit tipe A. Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution yang turut serta menyambut kedatangan tim visitasi akreditasi sebagai rumah sakit pendidikan utama yang dipimpin oleh dr Kumalasari dari Kementrian Kesehatan mengatakan setidaknya RSUD dr Pirngadi bisa mempertahankan akreditasi yang ada.

“Begitupun kita harapkan akreditasi bisa meningkat dari rumah sakit tipe B ke rumah sakit tipe A. Memang saat ini RSUD Pirngadi Medan terus meningkatkan kemampuan dan kapasitasnya. Semoga kedepannya pelayanan rumah sakit ini bisa meningkat dan bisa menghasilkan dokter-dokter yang terus punya kapasitas dan kemampuan yang meningkat,” katanya pada media, Kamis (18/7).

Lanjut Akhyar, bahwa recordnya dari RSUD dr Pirngadi tidak terbantahkan yang telah menghasilkan semua dokter-dokter di Sumatera Utara (Sumut). “Dokter-dokter di Sumut ini hasil produk didikan pirngadi Medan. Jadi itu tak terbantahkan. Nah, saat ini kan sedang berjalan proses akreditasi. Semoga mendapatkan hasil yang diinginkan,” jelasnya yang didampingi Kadis Kesehatan Kota Medan, Edwin.

Sementara itu, Direktur RSUD dr Pirngadi Medan dr Suryadi Panjaitan menjelaskan dalam proses penilaian akreditasi ini salah satu item yang dinilai yakni Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga pendidiknya rumah sakit.

“Seperti dokter spesialis kemudian sarana penunjangnya yang ada di sini seperti laboratorium dan tempat pendidikan anak-anak juga diskusi. Semua masalah SDM kunci utamanya dan Pirngadi mampu karena kita sudah memiliki basic nya. Apalagi mengingat semua dokter di Sumut dididik di sini,” terangnya.

Begitupun, pihaknya berharap ke depannya rumah sakit ini akan menjadi rumah sakit tipe A. Dicontohkan Suryadi Seperti rumah sakit di Surabaya milik pemerintah yang telah menjadi rumah sakit tipe A. “Seperti harapan kita semua agar rumah sakit ini menjadi rumah sakit tipe A. Dan, itu memang harus ditunjang dengan alat sarana dan prasarana kita. Dan kita sudah punya itu,” pungkasnya. (*)