GUNUNGSITOLI - Pemerintah Kota (Pemko) Gunungsitoli melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat dan Pemberdayaan Masyarakat Sekretariat Daerah Kota Gunungsitoli melaksanakan Bimbingan Teknis (Bintek) Kearsipan di Lingkungan Pemerintah Kota Gunungsitoli yang dibuka Walikota Gunungsitoli diwakili Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kota Gunungsitoli Ir. Nur Kemala Gulo bertempat di Ruang Rapat Lt. II Kantor Walikota Gunungsitoli, Kamis (20/6/2019).

Kegiatan Bimtek ini dilaksanakan dalam rangka penataan Administrasi Kearsipan di masing-masing Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kota Gunungsitoli. Adapun Peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 36 orang meliputi seluruh Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kota Gunungsitoli, Kantor Kecamatan se-Kota Gunungsitoli, Sekretariat DPRD dan Sekretariat Daerah Kota Gunungsitoli. Bimtek ini diisi oleh seorang narasumber yakni Yahya Lubis, SH sebagai Penyuluh Kearsipan pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sumatera Utara yang mengupas tuntas manajemen kearsipan dan penataan administrasi pemerintahan.

Walikota Gunungsitoli diwakili Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kota Gunungsitoli, Ir. Nur Kemala Gulo yang membuka secara resmi kegiatan ini dalam arahannya memberikan apresiasi yang tinggi atas pelaksanaan Bimtek ini, seraya menyampaikan bahwa arsip merupakan tulang punggung pemerintahan, pembangunan dan bahan pertanggungjawaban kinerja organisasi, sehingga keberadaannya harus diselamatkan dan dikelola secara profesional sesuai dengan kaidah dan ketentuan yang berlaku. Demikian pentingnya arsip dalam tatanan pemerintah dan kehidupan berbangsa dan bernegara, maka hal ini sangat diharapkan menjadi tolok ukur keberhasilan Pemerintah terutama dalam perkembangan Kota Gunungsitoli saat ini. Hal tersebut menandakan bahwa kearsipan memegang peranan sangat penting karena para penyelenggara pmerintahan ketika dihadapkan pada suatu persoalan yang telah lalu dan berlangsung lama, maka yang dilihat pertama kali adalah arsip dari seluruh proses penyelenggaraan pemerintah tersebut.

"Dengan adanya sistem kearsipan yang tertib, baik dan tersusun dengan rapi tentu akan memudahkan kita dalam melihat dan meninjau kembali pekerjaan dan dokumen yang telah kita kerjakan sebelumnya" ujar beliau.

Oleh karena itu, sebagai salah satu wujud dan kepedulian dan dukungan Pemerintah Kota Gunungsitoli dalam rangka mengemban tanggungjawab untuk melaksanakan pembinaan dan pengembangan SDM aparatur khususnya di bidang kearsipan adalah dengan memberikan bekal danpengetahuan mengenai kearsipan sebagaimana tertuang dalam UU No. 43. Tahun 2009 tentang kearsipan yang apabila sistem administrasi ini dapat diimplementasikan secara baik dan benar maka akan berdampak pada penyelenggaraan tugas umum pemerintahan yang dapat dilaksanakan dengan optimal karena arsip berperan sebagai sumber informasi, pusat ingatan atau pengingat dan bahan bukti pertanggungjawaban terhadap generasi mendatang.

Diakhir arahannya beliau berpesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti Bimtek ini dengan baik dan sungguh-sungguh, agar pengetahuan yang diperoleh dari Bimtek ini dapat diimplementasikan dan bermanfaat bagi pembangunan Kota Gunungsitoli yang dapat melahirkan SDM kearsipan yang memadai baik dari sisi kualits maupun kuantitas sebagai wujud kontribusi pada bangsa dan NKRI.***