PAMEKASAN - Ambisi Borneo FC memetik poin bersua Madura United di Gelora Madura Stadion Ratu Pamelingan, Jawa Timur, Selasa (28/5/2019) malam pupus. Tim berjuluk Pesut Etam dibekuk tiga gol tanpa balas. Aroma kekalahan bagi Borneo FC sudah tercium sejak babak pertama. Nadeo Argawinata dibobol oleh Aleksanda Rakic (26') dan Greg Nwokolo (31'). Skor 2-0 untuk keunggulan Madura United bertahan hingga jeda laga.

Di babak kedua, permainan Borneo FC tetap sulit berkembang. Madura United yang tampil dominan kembali menambah perbendaharaan gol di menit ke-55 lewat sepakan penalti Alberto Goncalves.

Kalah dari Madura United, pelatih Borneo FC Mario Gomez tak bisa menyembunyikan kekesalannya. Dia menilai para pemainnya lengah sehingga terlalu mudah dibobol pada babak pertama.

"Sebenarnya secara pemainan kami memulainya dengan baik. Ada beberapa peluang tapi tidak terjadi gol. Gol dari lawan membuat mental menurun," ujar Gomez.

Bermain terbuka, Gomez memang mengincar kemenangan. Sayang tuan rumah yang juga membutuhkan tiga poin bermain lebih rapi.

"Selamat untuk Madura United yang berhasil memenangkan pertandingan. Untuk hasil akhir ini pasti ada evaluasi. Kami tidak ingin kembali kalah di laga berikutnya," tegas Gomez.

Nada sumbang juga diutarakan Manajer Borneo FC Dandri Dauri. Dia sangat kecewa dengan hasil akhir. Padahal dari awal manajemen memberi target bisa mencuri poin.

"Jelas ini hasil yang mengecewakan. Tapi saya tetap mengapresiasi seluruh elemen tim yang sudah berjuang dari mulai pemain dan staf pelatih. Semoga ada evaluasi konkret untuk laga berikutnya," kata Dandri. ***