MEDAN - Selama tahun 2018 PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) mampu membukukan laba bersih sekitar USD 77 juta. Hal itu dikemukakan Executive Advisor PT Inalum Oggy Ahmad Kosasih pada acara Buka Puasa Bersama jajaran pimpinan PT Inalum dengan insan Pers dan Penerangan di Hotel JW Marriot Medan, Jumat (17/5/2019).

Sedangkan di sisi operasional, kata Oggy, PT Inalum selama 2018 mampu mengoperasikan sebanyak 4 turbin Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Sigura-gura dan 4 turbin PLTA Tangga dengan ketinggian permukaan air Danau Toba pada level rata-rata 903,48 meter dan rata-rata tungku peleburan yang beroperasi sebanyak 481 tungku sehingga selama 2018 PT Inalum (Persero) mampu memproduksi aluminium batangan (ingot) sebanyak 219.306 ton dan produk diversifikasi (bullet & Alloy) sebanyak 22.737 ton.

Sementara selama periode Januari hingga April 2019, kata Oggy lebih lanjut, PT Inalum mampu memproduksi ingot sebanyak 76.926 ton atau 36,8 persen dari total target RKAP 2019 sebesar 208.911 ton dan produk diversifikasi (billet & alloy) sebanyak 6.027 ton atau 16 persen dari target RKAP 2019 sebesar 37.615 ton serta mengoperasikan sebanyak 4 turbin PLTA Sigura-gura dan 4 turbin PLTA Tangga dengan ketinggian muka air Danau Toba pada level rata-rata 903,9 meter dan rata-rata tungku peleburan yang beroperasi sebanyak 492 tungku.

Dari sisi penjualan, dijelaskan Oggy, selama 2018 PT Inalum mampu menjual ingot sebanyak 228.907 ton dan produk diversifikasi (billet & alloy) sebanyak 17.985 ton. Sedangkan selama periode Januari sampai April 2019, PT Inalum telah menjual ingot sebanyak 73.446 ton atau 35,2 persen dari total target 208.911 ton dan produk diversifikasi (billet & alloy) sebanyak 4.898 ton atau 13 persen dari total target 2019 sebesar 37.615 ton.

Hadir saat itu Ketua PWI Sumut H Hermansjah SE beserta unsur pengurus, Ketua SPS Sumut H Farianda Putra Sinik, Kepala Dinas Kominfo Provsu, Kapendam I Bukit Barisan, Kabid Humas Polda Sumut, Ketua Komisi Penyiaran Daerah Sumut, Ketua Komisi Informasi Publik Sumut, pimpinan redaksi media massa cetak, elektronik dan online, para wartawan, general manager, deputy general manager, staf PT Inalum dan undangan lainnya.

Executive Advisor Oggy Ahmad Kosasih juga menjelaskan tentang komitmen kepedulian sosial PT Inalum yang selama 2018 menyalurkan dana PKBL dan CSR senilai Rp 31,9 miliar dan terhitung Januari-April 2019 sekitar Rp 12,5 miliar.

Begitu juga dengan permasalahan defisit energi listrik, PT Inalum tetap mengalokasikan sebagian produksi listrik sebesar 90 MW kepada PT PLN (Persero) Sumatera Utara.

Al-Ustadz Prof Dr H Muzakir MA yang tampil sebagai penceramah antara lain mengingatkan pentingnya menjaga amanah dan menghadirkan karya-karya yang bermanfaat bagi kebaikan bangsa dan negara berupa amal jariah dan ilmu yang bermanfaat sehingga umur menjadi berkah.

Sementara Ketua PWI Sumut H Hermansjah SE mengapresiasi PT Inalum yang terus membina silaturrahim dengan insan Pers sejak pembersihan lalang lokasi PLTA Siguragura puluhan tahun silam hingga saat ini. "Ke depan PT Inalum kiranya juga dapat bekerjasama dengan PWI dalam pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan," harap Hermansjah.***