PALAS-Setelah aksi mogok oleh puluhan tenaga medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan Kabupaten Padang Lawas (Palas),  pelayanan kesehatan kini kembali normal.

Direktur RSUD Sibuhuan, dr Elni Rubianti Daulay dihubungi via telepon seluler Jumat (17/5/2019) mengatakan, pelayanan di RSUD tetap aktif pasca kejadian aksi mogok kerja puluhan tenaga medis beberapa hari belakangan.

Kata dr Elni, Pelayanan tenaga medis sejak awal tetap berjalan dengan baik, termasuk pelayanan pasien di ruang poliklinik umum. Karena semua pegawai telah disarankan untuk kembali bekerja seperri biasa.

“Sudah tidak ada masalah, semua keluhan dan tuntutan pegawai medis akan diupayakan segera terealisasi, lagi pula jasa pelayanan pasien BPJS sebelum terjadi aksi mogok juga sudah diproses,” tegas dr Elni.

Diakui dia , satu minggu belakangan memang poli obgin tidak ada dokter yang bertugas. Tetapi pihak RSUD Sibuhuan sudah menjajaki kembali MoU dengan USU untuk pengadaan dokter obgine yang baru.

Menyusul kejadian itu  langsung disikapi Wakil Bupati drg. H. Ahmad Zarnawi Pasaribu. Ia langsung turun ke lokasi untuk mendengarkan semua keluhan karyawan RSUD.

  Wabup secara  langsung memanggil Direktur RSUD untuk pemecahan permasalahan yang dihadiri Kabag Hukum, inspektorat dan Plt. asisten II, H. Panguhum Nasution.

Asisten II Setdakab Palas Panguhum Nasution usai pertemuan mengatakan, ada beberapa hal yang ditekankan kepada Direktur RSUD Sibuhuan, diantaranya termasuk memastikan tidak ada pelayanan yang terganggu di RSUD Sibuhuan dan tuntutan petugas kesehatan  segera direalisasi.

Sebelumnya Wabup bersama asisten II juga telah langsung turun ke lapangan bertemu dengan peserta aksi mogok serta pihak BPJS kesehatan untuk kalrifikasi terkait pembayaran jasa pelayanan BPJS.

Di pertemuan itu Wabup drg.H.Ahmad Zarnawi Pasaribu meminta ,agar Direktur  RSUD Sibuhuan secepatnya merealisasi tuntutan peserta aksi mogok dan kembali memperbaiki kinerja serta meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.*