JAKARTA - Tugas berat siap dipikul ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu dalam gelaran Piala Sudirman 2019. Mereka merupakan harapan terbesar di ganda putri karena merupakan satu-satunya pasangan tetap yang diterbangkan ke Nanning, Tiongkok.

Ganda putri mengirim tiga pemain, selain Greysia-Apriyani, ada Ni Ketut Mahadewi Istarani yang bisa dikombinasikan dengan Greysia maupun Apriyani. Namun beban utama tetap ada di pundak Greysia-Apriyani, pasangan yang kini duduk di peringkat lima dunia.

"Atlet itu seperti setengah tentara, kalau ditugasin, ya sudah jalan, maju. Kami ditugaskan di ganda putri, kami bisa (dapat) poin dan bisa tidak (dapat) poin, apapun itu hasilnya memang kami bertiga sudah siap," kata Greysia.

"Karena saya baru sembuh cedera, tambahan dari pelatih lebih ke jaga kondisi saya, maintenance. Kalau soal partneran dengan Apri, lebih nambah komunikasi di lapangan, kekuatan strategi bagaimana hadapi lawan-lawan. Mungkin kami yang akan jadi pilihan, tapi makanya ada Ketut karena dia bisa main dengan saya dan Apri, kami tinggal dapat arahan dari pak Budi (Achmad Budiharto, CDM), cik Susy (Susanti, Manajer Tim), dan koh Didi (Eng Hian, Kepala Pelatih Ganda Putri), apa strategi yang akan kami terapkan," jelas Greysia.

Greysia juga menyebutkan bahwa ia, Apriyani dan Ketut sudah menjalani latihan rotasi sebagai persiapan jelang Piala Sudirman.

"Tetep dirotasi terus, tapi partner sendiri tetap lebih ada click, lebih ada chemistry-nya, tetap dikuatin, tapi Ketut-saya dan Ketut-Apri tetap jalan disisipkan di dalam latihan kami," tutur Greysia. ***