TANJUNGBALAI-Petugas Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjungbalai -Asahan (Lanal TBA) berhasil mengamankan sekitar 1000 butir diduga narkotika jenis pil ekstasi yang  disinyalir disimpan nelayan didaerah Muaara Bagan Batak Ujung Kubu Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara.

Danlanal TBA Letkol Laut (P) Ropitno, Rabu (10/4/2019) menjelaskan, Jumat (5/4/2019) sekira pukul 22.00 WIB, pihak Lanal TBA mendapat informasi dari masyarakat akan ada nelayan membawa narkoba dari perbatasan Malaysia masuk ke Indonesia melalui perairan selat Malaka menuju Desa Ujung Kubu Tanjung Tiram Batu Bara Sumut menggunakan boat jaring cumi cover berkedok sebagai nelayan.

Beranjak dari info itu, Tim F1QR Lanal TBA atas perintah Danlanal TBA melaksanakan Jarkaplid target ke titik titik pendaratan berdasarkan treck lokasi nomor handphone, namun hasil penelusuran target tidak dapat ditemukan mengingat lokasi pelarian keadaan sungai dangkal yang tak dapat di telusuri Patkamla F1QR Lanal TBA.

Senin (8/4/2019) sekira pukul 5.30 WIB bertempat di Pos TNI AL Tanjung Tiram Jalan Merdeka Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara  dilaksanakan kegiatan lanjutan pencarian narkoba yang di duga disembunyikan nelayan di sekitar bangunan tembok di hutan bakaw berdekatan perkebunan sawit pinggir muara Bagan Batak Ujung Kubu Kabupaten Batubara.

Operasi lanjutan itu berdasarkan perkembangan informasi agen, kemudian Tim Alfa bergerak ke sasaran sekitar bangunan tembok hutan bakaw samping perkebunan sawit di muara sungai Bagan Batak Ujung Kubu menggunakan sampan tambang dan Tim Bravo berangkat lewat jalur darat ke daerah sasaran.

Pukul 8.40 WIB Tim Alfa sampai didaerah sasaran tembok pertama Muara Bagan Batak Ujung Kubu dan langsung mencari barang yang diduga narkoba yang di simpan oleh Nelayan,dan sekitar pukul 9.50 WIB Tim Alfa menemukan daerah yang mencurigakan berupa gundukan tanah yang atasnya di taruh batu dan ditutup ranting pohon.

Beberapa saat kemudian, Tim Alfa dipimpin Kapten Laut (PM) Marwansyah Damanik dan Pasintel Lanal TBA Kapten Laut (P) M.Pohan memutuskan membongkar dan mendapatkan kotakan yang dibungkus plastik bertuliskan Eraman Duty Free serta disaksikan Pasintel Kapten Laut (P) M. Pohan bersama Serka Nav Ipan D.S Kopka Mar Sayudi dan tekong Junaedi.

Selanjutnya Tim Alfa membuka kotakan tersebut dan ditemukan pil ekstasi warna hijau berbentuk oval berjumlah 5  paket,dan setelah dihitung per paketnya berjumlah sebanyak 200 butir dan total keseluruhannya sebanyak 1000 butir.

Tim Alfa dan Bravo kembali melanjutkan penyisiran berikutnya disekitar lokasi namun tidak ditemukan tanda-tanda penyembunyian lainnya.

"Adapun Tim Bravo yang terlibat dalam pencarian itu yaitu Letda Laut (PM) Pahlan Situmeang, Serma Nav Iswadi  Serka Mar Sujono,Koptu Tlg Budi Likna Saputra dan. Kls Pom Musriyadi,"jelasnya.*