SERGAI-Jelang Pemilu 17 April mendatang Polres Sergai (Serdang Berdagai) kerahkan 514 personil dan dibantu 100 personil TNI untuk penguatan pengamanan pemilu Legislatif maupun Pilpres tahun 2019 ini.

Kapolres Sergai, AKBP. H. Juliarman Eka Putra Pasaribu saat ditemui gosumut diruang kerjanya, Jumat (22/3/2019) mengatakan bahwa dalam rangka menyambut pemilu 17 April mendatang, ia stanbaykan personil pengamanan.

Personil itu disiapkan dari mulai menjelang pemilu ini, baik itu kerawanan maupun gesekan -gesekan dalam kampanye yang sudah diperkirahkan maupun untuk mengantisipasi sebelumnya.

AKBP. H. Juliarman menyampaikan bahwa pihaknya sudah menegaskan seluruh Kapolsek dan Bhabinkamtibmas untuk mengantisipasi kiris yang terjadi baik itu bencana alam atau konflik kepentingan yang diperkirahkan terjadi pada pemilu pilpres dan pileg ini.

"Tentunya di pemilu itu ada lima pemilihan jenis pemilu serentak yakni DPRD Kab/Kota, DPRD Provinsi, DPRD Pusat, dan DPD pusat dan Pilpres. Ini pastinya akan banyak kepentingan tentunya kita edukasi daerah-daerah mana kira-kira yang rawan atau sangat rawan, bagaimana mengantisipasi itu sesuai karakter fisik didaerah tersebut," ucap AKBP. H. Juliarman.

Orang nomor satu di Polres Sergai itu menambahkan, bahwa ia sudah perintahkan kepada Kapolsek dan Bhabinkamtibmas untuk membuat perancangan konsensi terkait dengan perkiraan konflik terjadi di wilayah. Sedangkan untuk penggeseran pasukan ke pam TPS atau logistik.

"Tentunya untuk pengeseran pasukan itu termasuk mengawal logistik KPU dan selain itu logistik selama 24 jam sebelum harinya sebelum pemilu," ujarnya.

Kapolres Sergai AKBP. H. Juliarman juga menghimbau kepada masyarakat untuk datang ke TPS untuk memberikan hak suara secara jujur, adil dan rahasia. Kemudian, agar masyarakat tetap menjaga kerukunan silaturahmi antar tetangga, saudara, lingkungan dan masyarakat lainnya.

"Saya himbau kepada masyarakat agar datang ke TPS untuk memberikan hak suara secara jujur, adil dan rahasia. Kemudian yang kedua tetap jaga kerukunan silaturahmi antar tetangga, antar saudara, antar lingkungan dan masyarakat. Jangan gara -gara pemilu ini jadi putus hubungan atau jadi permusuhan malah bahkan jadi baku hantam. Bagaimanpun ini adalah pesta demokrasi milik kita semua," himbaunya.

"Diluar penyelenggara pemilu, Polri sangat mendukung partisipasi pada seluruh masyarakat yang hadir dalam menggunakan hak suaranya di pesta demokrasi tersebut. Maka hormatilah hasilnya, apapun hasilnya tolong di hormati dan dihargai," pungkas Kapolres Sergai AKBP. Juliarman Eka Putra Pasaribu.*