PEKANBARU - Bukan hanya fokus untuk sosialisasi pemenangan Prabowo-Sandi, Gerakan Relawan Nasional Prabowo Sandi (GRN PAS) DPW Riau juga memperlihatkan kepedulianya dengan masyarakat. Selain memiliki program Jumat Barokah, GRN PAS Riau dan Gerakan Emak-emak pendukung Prabowo Sandi di Riau juga menunjukkan kepedulian sosial terhadap masyarakat yang membutuhkan.

Salah satu bukti kepedulian GRN PAS Riau, hari ini Selasa (19/3/2019) sejumlah relawan mendatangi masyarakat Koto Aman Kampar dan warga masyarakat Suku Sakai yang telah beberapa hari mengadakan aksi menginap di bawah jembatan layang atau fly over  Jalan Jend Sudirman Pekanbaru.

"GRN PAS Riau Peduli hari ini bersama emak-emak sengaja mendatangi mereka untuk sedikit meringankan beban dengan berbagi rerzeki sembako," ujar Sekjen GRN PAS Riau, Masril kepada GoNews.co.

Adapun sembako yang dibagikan kata Masril, berupa sembako seperti beras, mie Instan, air mineral, kopi, gula, makanan untuk anak-anak, dan sebagainya.

"Dalam kegiatan ini, dipimpin langsung oleh ketua DPW GRN PAS Riau, Irwandi Aziz dan Kepala Koordinator Daerah Pekanbaru Bu Tetty Herawati," ujarnya.

Untuk diketahui, warga masyarakat Koto Aman Kampar dan warga masyarakat Suku Sakai yang telah beberapa hari menempati bawah jembatan layang tersebut. Mereka kata Masril, masih memperjuangkan tuntutan mereka terkait dengan lahan/tanah yang diduga diserobot oleh salahsatu perusahaan.

"Terhitung sejak Selasa (5/3/2019) lalu warga Desa Koto Aman Kecamatan Tapung Hilir ini  melakukan demonstrasi di Kota Pekanbaru. Mereka menginap di bawah jembatan layang dengan kondisi yang menyedihkan," tandasnya.

Padahal kata Masril, resiko dari demo yang diikuti mereka sangat tinggi. Selain sewaktu-waktu bisa tertabrak kendaraan, ancaman kesehatan sangat rentan khususnya kepada kelompok lansia dan balita.

"Dari informasi yang kami dapat, mereka pernah kehabisan uang untuk membeli nasi, hingga mencari ubi kayu sebagai pengganti nasi. Dari situlah hati kami tergerak untuk membantu," ujar Masril.

GRN PAS Riau kata dia, berharap agar rezim Jokowi segera berakhir dan Prabowo-Sandi bisa menyelesaikan konflik warga dengan dengan PT SBAL," pungkasnya.***