BANDUNG - Gelandang Persib Bandung yakni Erwin Ramdani mengakui jika Maung Bandung kurang pintar dan kurang mampu mengatur ritme saat dijungkalkan Persebaya Surabaya (2/3/2019). Jelang laga kontra Perseru Serui (12/3/2019), Erwin berharap jika kesalahan-kesalahan itu tak terulang lagi saat menjamu Perseru Serui sebab tim Cendrawasih Jingga sangat tampil merepotkan selama ajang Piala Presiden kali ini. "Menurut saya saat melawan Persebaya mungkin harusnya kita bisa lebih pintar di saat kita sudah unggul ataupun mengatur ritme permainan," ujar Erwin.

Meski kurang diunggulkan dan hingga kini belum meraup poin, Perseru cukup mampu tampil menggigit saat kalah tipis dari Persebaya dan Tira-Persikabo di laga sebelumnya. Menurut Erwin, penampilan Perseru yang seolah tanpa beban menjadi kunci keberhasilan tim Cendrawasih Jingga dalam merepotkan lawan-lawannya. Hal itupun dikhawatirkan oleh Erwin akan diulangi Perseru kala berhadapan dengan Persib pada Selasa (12/3/2019).

"Perseru adalah tim yang tidak memiliki beban permainan, kemudian Perseru pun beberapa kali cukup merepotkan Tim persebaya dan Tira-Persikabo.  Itu berarti mereka punya kualitas. Akan tetapi hal itu bagus buat pelajaran kami dan untuk persiapan kami menuju liga yang sesungguhnya." ujar Erwin.

Kendati Erwin khawatir akan performa Perseru, mantan anggota Tim PON Jabar 2016 sedang dinaungi rasa percaya diri bakal kembali mencetak gol jika diturunkan. Pada laga terakhir kontra Persebaya, Erwin menjadi pencetak gol pembuka dalam laga yang bertajuk Perang Dulur itu.

"Alhamdulillah berkat kerja keras di latihan dan disiplin di keseharian, saya bisa medapatkan hasil yang menurut saya cukup memuaskan meskipun belum maksimal untuk tim. Akan tetapi saya tidak akan berhenti sampai di sini dan saya akan terus memberikan yang terbaik untuk tim Persib Bandung." kata Erwin. ***