SERGAI-Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Serdangbedagai akhirnya berhasil menangkap pelaku tindak kekerasan dan penganiyaan secara bersama -sama.

Kejadian pada hari Selasa (1/2/2019) sekitar pukul 2:00WIB berlokasi Desa Bandar Pinang, Kecamatan Bintang Bayu, Sergai. Tepatnya diareal Hiburan Keybroad tahun baru.

Dimana Abdul Qholid (21) warga Desa Bandar Pinang, Kecamatan Bintang Bayu, Sergai tidak Terima dilihat sehingga terjadi pemukulan terhadap Imam (18) dan Dimas Pratama (18), Wily Andriansyah (17) ketiga warga Duaun Pembangunan Desa Tanjung Mulia Kecamatan Pagar Merbau, Deli Serdang.

Atas kejadian tersebut ia merasa tidak terima atas kelakuan pelaku, akhirnya Dimas Pratama melaporkan hal ini kepolres Sergai sesuai Nomor : LP / 06 / I / 2019 / SU / RES SERGAI tanggal 6 Januari 2019. Sehingga dilakukan penangkapan terhadap pelaku Abdul Qolid pada Senin (18/2/2019) sekitar 16:00 WIB.

Hal ini dibenarkan Kasat Reskrim Polres Sergai, AKP. Sisworo melalu Kasubag Humas Polres Sergai, AKP. Nelly Isma kepada Gosumut. Selasa (19/2/2019).

Kejadian berawal pada hari Selasa (1/1/2019) sekitar pukul 2:00 WIB di lokasi Desa Bandar Pinang, Kecamatan Bintang Bayu, Sergai. Tepatnya di areal hiburan Keybroad tahun baru.

Sebelumnya korban imam menonton hiburan tersebut hendak pulang usai melihat hiburan Keybroad tiba tiba pelaku Abdul Qolid berkata kepada korban memaki dengan bahasa " Mata Kau" saat itu juga korban menjawab " Salah aku apa " ketika itu pelaku langsung melakukan pemukulan terhadap korban dan mengenai bagian wajah korban.

"Saat itu juga teman pelaku turut juga melakukan pemukulan terhadap korban. Sehingga akibat tersebut merasa keberatan dan membuat laporan kepolisi supaya para pelaku segera ditangkap,"ucap Nelly.

Atas laporan tersebut, team opsnal melakukan penangkapan terhadap pelaku, tepatnya pada hari Senin (18/2) sekitar pukul 16:00WIB.Tepatnya Di dusun II, Desa Hutadurian. "Saat itu pelaku sedang duduk didepan teras rumah pelaku. Sehingga tim opsnal Sat Reskrim langsung menangkap pelaku dan memboyong pelaku ke komando untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," Pungkas AKP. Nelly.*