SERGAI-Pasca adanya lobang mengangga yang didominasi dengan kedalaman sekitar 6 sampai 7 cm serta lebar setengah meter yang berlokasi di pintu masuk perkantoran Pemkab berlokasi dusun II, Desa Firdaus, Kecamatan Seirampah, Sergai, akhirnya makan korban.

Pasalnya jalan berlobang di Jalinsum Sergai yang sebelumnya sudah diberitakan gosumut Terkesan tidak Digubris oleh pemerintah Provinsi Sumatera melalui Dinas PUPR. Sehingga pengendara sepeda motor saat melintasi di Jalinsum tersebut terjatuh dan terpental di tengah jalan yang membuat korban mengalami luka luka hingga dilarikan di Poliklinik Polres Sergai. Selasa (19/2/2019) pagi sekitar pukul 9:00WIB.

Korban diketahui bernama Adil (48) warga Medan dengan mengendarai sepeda motor Honda Blade nomor Polisi BK6535LF dari Medan menuju Tebing Tinggi. Atas kejadian tersebut Handphone miliknya hancur akibat terpental di badan aspal, sedangkan sepeda motor juga mengalami rusak.

"Saya dari Medan menuju Tebing tinggi, namun saat itu saya tidak melihat adanya lobang mengangga dilokasi tersebut. Sehingga saya langsung rem mendadak dan langsung terjatuh," ucap Adil kepada Gosumut di Klinik Polres Sergai.

"Syukur saya dibantu dua personil satlantas polres Sergai yang saat itu melintasi dilokasi tersebut dan langsung membatu saya untuk menghentikan bus dan truk yang melintasi dilokasi tersebut dan membawa saya ke klinik Polres Sergai," Katanya.

Menurutnya keterangan saksi, awal kejadian saat itu korban dari arah Medan -Tebingtinggi hendak bekerja sebagai avokad (pengacara) di tebing tinggi, namun setiba dilokasi korban tidak mengetahui adanya lobang mengangga di lokasi tersebut.

Atas peristiwa tersebut, Hasil pantauan Gosumut di lokasi, membuat warga Firdaus sebut saja Auliah langsung melakukan inisiatif untuk melakukan perbaikan dengan ala sekadarnya.

"Barusan saja perbaiki Bang dan membeli semen untuk penimbunan jalan tersebut dan sekaligus dibantu dua personil satlantas polres Sergai untuk mengatur arus lalu lintas. Hal ini kita lakukan guna mengantisipasi terjadinya korban jiwa lagi,"ungkapnya.

"Karena selama ini jalan berlobang tersebut sudah lama tidak ada perbaikan oleh dinas terkait. Bahkan banyak sepeda motor khusus pada malam hari banyak terperosok dijalan tersebut namun tidak ada terjatuh, baru kali ini sepeda motor terjatuh dan mengalami luka jahitan. "Pungkasnya Auliah.*